Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Radikulopati Lumbar general_alomedika 2021-12-22T15:34:08+07:00 2021-12-22T15:34:08+07:00
Radikulopati Lumbar
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Radikulopati Lumbar

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Berdasarkan data epidemiologi, prevalensi radikulopati lumbar berkisar antara 2,2% hingga 8%. Radiks yang paling banyak terlibat adalah L5 dan S1. Radikulopati lumbar merupakan penyebab tersering pasien berkunjung ke dokter spesialis saraf, bedah saraf, atau ortopedi. Nyeri punggung bawah sering menjadi penyebab seseorang absen dalam bekerja selama satu hari atau lebih, dan menyebabkan kecacatan baik karena nyeri atau hal lain yang disebabkan oleh kelainan saraf yang terkena.[1,2,6,9,10]

Global

Angka kejadian radikulopati lumbar di Amerika Serikat diperkirakan sebesar 3-5% dari populasi. Tidak ada perbedaan angka kejadian pada laki-laki atau perempuan. Laki-laki lebih sering terkena pada usia 40 tahun, sedangkan perempuan lebih sering terkena pada usia 50-60 tahun. Dari seluruh pasien yang mengalami radikulopati lumbar, 10-25% di antaranya mengalami gejala yang persisten selama lebih dari 6 minggu.[1,2,6]

Indonesia

Data prevalensi radikulopati lumbar di Indonesia belum tersedia.

Referensi

1. Alexander CE, Varacallo M. Lumbosacral Radiculopathy. [Updated 2020 Jul 19]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430837/
2. Malanga GA. Lumbosacral Radiculopathy: Background, Epidemiology, Functional Anatomy. Medscape, 2018. Available from https://emedicine.medscape.com/article/95025-overview.
6. Tarulli AW, Raynor EM. Lumbosacral Radiculopathy. Neurologic Clinics, 2007. 25(2), 387–405. doi:10.1016/j.ncl.2007.01.008
9. Schroeder GD, Guyre CA, Vaccaro AR. The epidemiology and pathophysiology of lumbar disc herniations. Seminars in Spine Surgery, 2016. 28(1), 2–7. doi:10.1053/j.semss.2015.08.003
10. Perhimpunan dokter spesialis saraf Indonesia. Panduan praktik klinis neurologi. PERDOSSI, 2016. http://snars.web.id/ppkneurologi/ppkneurologi.pdf

Etiologi Radikulopati Lumbar
Diagnosis Radikulopati Lumbar

Artikel Terkait

  • Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
    Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
  • Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
    Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
  • Red Flag Nyeri Punggung Bawah
    Red Flag Nyeri Punggung Bawah
  • Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
    Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
  • Tirah Baring Vs Tetap Aktif pada Pasien Low Back Pain Akut Sederhana
    Tirah Baring Vs Tetap Aktif pada Pasien Low Back Pain Akut Sederhana

Lebih Lanjut

Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas kemarin, 18:00
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 23 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.