Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Penatalaksanaan Kernikterus general_alomedika 2021-01-18T20:20:58+07:00 2021-01-18T20:20:58+07:00
Kernikterus
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Kernikterus

Oleh :
dr. Virly Isella
Share To Social Media:

Tujuan utama penatalaksanaan kernikterus adalah penurunan kadar bilirubin untuk mencegah sekuele, serta penanganan gangguan neurologis dan perkembangan yang disebabkan oleh ensefalopati bilirubin akut. Terapi suportif diberikan sesuai dengan komplikasi kernikterus, seperti penatalaksanaan nutrisi, refluks gastroesofageal, gangguan tidur, dan hipertonus.[6]

Transfusi Tukar

Transfusi tukar dapat menghilangkan bilirubin secara definitif dari darah. Tata laksana ini dilakukan dengan mengekstraksi darah infant dan menggantinya dengan darah transfusi yang tidak mengandung bilirubin. Tindakan ini diindikasikan jika ada tanda dan gejala ensefalopati bilirubin atau jika kadar bilirubin tetap tinggi walaupun terapi sudah dilakukan optimal. Kadar bilirubin melebihi 20-25 mg/dl umumnya diobati dengan transfusi tukar.[1]

Fototerapi

Fototerapi dilakukan menggunakan cahaya untuk mengonversi molekul bilirubin dalam tubuh menjadi isomer larut air yang bisa diekskresikan. Lindungi mata infant selama prosedur karena fototerapi dapat mencederai retina secara ireversibel.

Efek samping fototerapi antara lain tanning, dehidrasi, dan gangguan regulasi suhu badan.[1]

Imunoglobulin Intravena

Imunoglobulin intravena digunakan pada kasus dimana hiperbilirubinemia disebabkan oleh sistem imun, misalnya pada inkompatibilitas Rhesus dan inkompatibilitas ABO.[1]

Penatalaksanaan Gangguan Pendengaran

Gangguan pendengaran yang disebabkan oleh kernikterus, dapat diobati dengan menggunakan cued speech, untuk membantu anak membedakan varian fonem bahasa. Hal ini bertujuan agar anak dapat mengembangkan bahasa reseptif yang normal. Implan koklea dapat dilakukan pada kasus berat yang menyebabkan ketulian, gangguan perkembangan yang signifikan, atau tidak adanya bahasa reseptif dan ekspresif.[3]

Penatalaksanaan Gangguan Motorik

Tata laksana farmakologis gangguan motorik berupa distonia dan hipertonia pada kasus kernikterus dapat menggunakan beberapa obat, seperti trihexyphenidyl, baclofen, dan injeksi botulinum.

Trihexyphenidyl

Obat ini termasuk ke dalam antagonis muskarinik yang digunakan untuk tata laksana distonia. Pemberian trihexyphenidyl dapat dipertimbangkan pada anak dengan gejala klinis klasik kernikterus. Lama pemberian disarankan minimal selama 3 bulan untuk melihat adanya perbaikan atau tidak.[3]

Baclofen

Baclofen merupakan agonis reseptor GABA yang bermanfaat dalam tata laksana dystonic gait. Obat ini dapat digunakan sebagai terapi tambahan trihexyphenidyl. Baclofen memberikan efek menurunkan tonus otot dan mengurangi tingkat keparahan spasme otot.[3,9]

Injeksi toksin botulinum

Injeksi toksin botulinum dapat diberikan pada kasus kernikterus dengan manifestasi klinis distonia fokal. Injeksi ini bertujuan untuk merelaksasi otot.[3,9]

Referensi

1. Reddy DK, Pandey S. Kernicterus. [Updated 2020 Sep 10]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559120/
3. Usman F, Diala UM, Shapiro SM, Le Pichon JB, Slusher TM. Acute bilirubin encephalopathy and its progression to kernicterus: current perspectives. Research and Reports in Neonatology. 2018;8:33-44. https://doi.org/10.2147/RRN.S125758.
6. Richardson SR, O'Malley GF. Glucose 6 Phosphate Dehydrogenase Deficiency. [Updated 2020 Jun 25]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470315/
9. Rose J, Vassar R. Movement disorders due to bilirubin toxicity. Semin Fetal Neonatal Med. 2015;20(1):20-25. doi:10.1016/j.siny.2014.11.002.

Diagnosis Kernikterus
Prognosis Kernikterus

Artikel Terkait

  • Red Flag Ikterus Neonatorum
    Red Flag Ikterus Neonatorum
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 10:54
Apakah gejala dibawah tersebut sudah bisa di diagnosis HFMD ( Hand foot and Mouth Disease)?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Pasien anak umur 4 tahun / perempuan. Dengan gejala Bercak kemerahan di telapak tangan, kaki, dan betis namun tidak ada kemerahan dibagian mulut, gejala...
dr. Intan Fajriani
Hari ini, 10:51
Live Webinar Alomedika - Defisiensi Zat Besi: Kenali Faktor Risiko dan Strategi Pencegahannya pada Anak. Sabtu, 2 Juli 2022. Pukul : 14.00 - 15.30
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
ALO, Dokter! Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Defisiensi Zat Besi: Kenali Faktor Risiko dan Strategi Pencegahannya pada Anak."Narasumber : dr....
dr.Prionoto
Hari ini, 07:54
Sertifikat kompetensi
Oleh: dr.Prionoto
2 Balasan
Alo dokter, mau Tanya tentang serkom, sy blm dapat lembaranya... Bgm cara mendapatkannya... Klo tdk salah pernah sdh terbit tapi dokumennya blm dikirim ke...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.