Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Akantosis Nigrikans general_alomedika 2024-12-04T11:22:18+07:00 2024-12-04T11:22:18+07:00
Akantosis Nigrikans
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Akantosis Nigrikans

Oleh :
dr. Erika Gracia
Share To Social Media:

Data epidemiologi akantosis nigrikans saat ini belum diketahui secara pasti. Prevalensi akantosis nigrikan diperkirakan sebesar 7% pada populasi umum. Pada orang dengan obesitas, angka ini meningkat hingga 74%.[3,9]

Global

Dengan semakin meningkatnya angka kejadian obesitas dan diabetes mellitus, diperkirakan kejadian akantosis nigrikans juga semakin meningkat.

Penelitian epidemiologi yang dilakukan di Iran, Uni Emirat Arab, dan Jepang menunjukkan peningkatan signifikan secara statistik kejadian resistensi insulin pada pasien dengan obesitas dan akantosis nigrikans dibandingkan grup kontrol, yaitu pasien obesitas tanpa akantosis nigrikans. Hal ini menunjukkan bahwa akantosis nigrikans dapat digunakan sebagai penanda adanya resistensi insulin pada pasien dengan obesitas.[1,4]

Pada suatu penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat pada 1412 orang anak, ditemukan 7,1% kejadian akantosis nigrikans. Tidak ada perbedaan insidensi antara laki–laki dan perempuan.[4]

Akantosis nigrikans yang berhubungan dengan malignansi tergolong lebih jarang. Dalam suatu penelitian hanya 2 dari 12.000 pasien kanker yang memiliki akantosis nigrikans. Asosiasi yang paling sering ditemukan pada pasien dengan adenokarsinoma saluran pencernaan sebesar 70–90%, terutama kanker lambung yaitu sebesar 55–61%.[4]

Indonesia

Data nasional untuk akantosis nigrikans belum ada. Dari suatu penelitian potong lintang yang dilakukan pada 431 siswa SMP usia 12–14 tahun di kota Denpasar pada bulan Januari hingga Maret 2014, ditemukan akantosis nigrikans pada 7,2% sampel.[10]

Mortalitas

Akantosis nigrikans sendiri tidak dapat menyebabkan mortalitas, namun komplikasi dapat muncul akibat penyakit yang mendasari, misalnya diabetes mellitus. Pasien dengan akantosis nigrikans dapat mengalami resolusi seiring dengan perbaikan penyakit yang mendasari.[1]

 

Direvisi oleh: dr. Qanita Andari

Referensi

1. Brady MF, Rawla P. Acanthosis Nigricans. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK431057/
3. Batubara JR. Acanthosis Nigricans dan Hubungannya dengan Resistensi Insulin pada Anak dan Remaja. Sari Pediatri. 2016 Nov 23;12(2):67–73. https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/524
4. Miller JH. Acanthosis Nigricans: Background, Pathophysiology, Etiology. Medscape, 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1102488-overview#a5
9. Phiske MM. An approach to acanthosis nigricans. Indian Dermatol Online J. 2014;5(3):239–49. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC4144206/
10. Purnami MD, Arimbawa M, Suryawan W. Prevalensi dan Faktor Risiko Glikosuria pada Remaja Sekolah Menengah Pertama Swasta di Kota Denpasar. Sari Pediatri, 2015. 17(2). https://dx.doi.org/10.14238/sp17.2.2015.129-35

Etiologi Akantosis Nigrikans
Diagnosis Akantosis Nigrikans
Diskusi Terbaru
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 10 jam yang lalu
ALOPALOOZA - Alomedika Points Bonanza Bidang Dermatologi (14-20 Mei 2025)
Oleh: dr. ALOMEDIKA
1 Balasan
ALO Dokter!Masih belum ikuti ALOPALOOZA (ALOMEDIKA POINT BONANZA)?!? Ayo, segera ikuti ALOPALOOZA minggu ini untuk menambah Alomedika Point Anda!Tema minggu...
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 7 jam yang lalu
CONGRATULATION! SELAMAT KEPADA PEMENANG ALOPALOOZA 2025 BIDANG RADIOLOGI!
Oleh: dr. ALOMEDIKA
2 Balasan
ALO Dokter.Alomedika dengan bangga mengumumkan pemenang ALOPALOOZA 2025 bidang Radiologi yang telah memposting kasus radiologi menarik di minggu...
Anonymous
Dibalas 3 jam yang lalu
Apakah praktek dokter umum boleh dispensing obat untuk pasien?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya baru buka praktek mandiri dokter umum, saat visitasi dengan puskesmas disarankan harus ada obat emergency, Selain obat emergency apakah di...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.