Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Pollen Allergy general_alomedika 2022-08-03T14:19:59+07:00 2022-08-03T14:19:59+07:00
Pollen Allergy
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Pollen Allergy

Oleh :
dr. Pepi Nurapipah
Share To Social Media:

Prognosis alergi serbuk sari dipengaruhi oleh frekuensi paparan terhadap alergen serbuk sari serta kepatuhan berobat pasien. Gejala rhinitis alergi dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien terutama anak-anak pada pasien yang memiliki penyakit komorbid, seperti asma.[6]

Komplikasi

Reaksi anafilaksis merupakan komplikasi serius yang dapat muncul akibat reaksi alergi terhadap serbuk sari. Reaksi alergi ini sifatnya generalisata dan ditunjukkan dengan gatal atau pembengkakan di seluruh tubuh, sesak nafas, hingga ditandai dengan tanda-tanda syok, yang disebut dengan syok anafilaktik.[6]

Komplikasi yang sering menyertai kondisi rhinitis akibat alergi serbuk sari yaitu konjungtivitis alergi, dan rhinosinusitis kronik. Kondisi lain yang menjadi komplikasi akibat alergi serbuk sari yaitu sinusitis kronis, otitis media, gangguan tidur, abnormalitas palatum, dan disfungsi tuba eustachius.[5,11]

Prognosis

Prognosis alergi serbuk sari dipengaruhi oleh frekuensi paparan terhadap alergen serbuk sari serta kepatuhan berobat pasien.

Penelitian yang dilakukan di Swedia pada anak usia 7 sampai 18 tahun, menunjukan bahwa setelah 5 hari gejala, alergi serbuk sari dapat menurunkan kualitas hidup, ditunjukkan dengan gangguan tidur dan kelelahan. Kualitas hidup ditemukan lebih rendah pada pasien dengan gejala paru-paru, dibanding pada pasien dengan gejala di mata dan hidung.[17]

Referensi

5. Min Y. The Pathophysiology, Diagnosis and Treatment of Allergic Rhinitis. Allergy, Asthma, and Immunology Research. 2010. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2846743/
6. Birch K, Pearson-Shaver AL. Allergy Testing. Statpearls Publishing. 2022. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537020/
11. Jean T. Allergic Rhinitis. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/134825-overview
17. Small, P., Keith, P.K. & Kim, H. Allergic rhinitis. Allergy Asthma Clin Immunol 14, 51. 2018. https://doi.org/10.1186/s13223-018-0280-7

Penatalaksanaan Pollen Allergy
Edukasi dan Promosi Kesehatan Po...
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 12:10
Pemberian obat untuk pasien ikterus di mata
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok izin bertanya, apabila mendapat pasien dewasa ikterus di mata dan jika palpasi teraba susp hepatomegaly, dan tidak ada pmx sgot sgpt, apabila butuh...
Anonymous
Hari ini, 11:28
Benjolan di kelopak mata bagian dalam
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin diskusi kasus benjolan di kelopak mata pria dewasa, benjolan sudah 3 hari, nyeri hanya jika disentuh  dan benjolan tidak aktif membesar,...
Anonymous
Hari ini, 10:56
Pusing setelah makan malam
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya. Pasien laki-laki usia 52 tahun memiliki keluhan sejak 16/1/23 merasa pusing (gliyer, lemas) tiap setelah makan sore/malam. Pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.