Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Aripiprazole general_alomedika 2022-03-02T07:35:53+07:00 2022-03-02T07:35:53+07:00
Aripiprazole
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Aripiprazole

Oleh :
dr. Virly Isella
Share To Social Media:

Pengawasan klinis yang perlu diperhatikan selama penggunaan aripiprazole antara lain kadar natrium dalam darah. Meskipun kasusnya jarang, penggunaan aripiprazole dapat menyebabkan syndrome of inappropriate antidiuretic hormone secretion (SIADH) atau hiponatremia. Oleh karenanya, lakukan pemeriksaan kadar natrium sebelum inisiasi dan pada saat penyesuaian dosis aripiprazole.

Pemantauan lain termasuk kadar gula darah, lemak, dan berat badan. Hal ini karena obat antipsikotik atipikal seperti aripiprazole telah dikaitkan dengan perubahan metabolik, termasuk hiperglikemia, diabetes melitus, dislipidemia, dan penambahan berat badan.

Pemeriksaan darah lengkap, termasuk hitung leukosit, perlu dilakukan terutama pada satu bulan pertama setelah pemberian aripiprazole. Hal ini karena aripiprazole dapat menyebabkan leukopenia.

Pada saat pemberian aripiprazole, lakukan pemantauan munculnya atau perburukan pikiran dan perilaku bunuh diri. Pasien dengan gangguan mental lebih rentan mengalami ideasi dan perilaku bunuh diri. Selain itu, penggunaan aripiprazole pada pasien yang mengonsumsi antidepresan telah dilaporkan meningkatkan risiko ini.[2,5]

Referensi

2. FDA. Highlights of Prescribing Information: Abilify. 2016. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2016/021436s041%2C021713s032%2C021729s024%2C021866s026lbl.pdf
5. Gettu N, Saadabadi A. Aripiprazole. 2021 Sep 17. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan–. PMID: 31613519.MIMS. Aripiprazole.

Kontraindikasi dan Peringatan Ar...

Artikel Terkait

  • Pencegahan Relaps pada Schizophrenia
    Pencegahan Relaps pada Schizophrenia
  • Agregasi Protein Insolubel Berpotensi sebagai Patofisiologi Skizofrenia
    Agregasi Protein Insolubel Berpotensi sebagai Patofisiologi Skizofrenia
  • Antipsikotik Pertama dalam Bentuk Transdermal Patch untuk Schizophrenia Dewasa – Telaah Jurnal
    Antipsikotik Pertama dalam Bentuk Transdermal Patch untuk Schizophrenia Dewasa – Telaah Jurnal
  • Risiko Sindrom Metabolik pada Penggunaan Antipsikotik
    Risiko Sindrom Metabolik pada Penggunaan Antipsikotik
  • Cegah Kambuh Skizofrenia e-Course
    Cegah Kambuh Skizofrenia e-Course

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.rani virlia
10 hari yang lalu
Pengobatan skizofrenia dengan HBsAg positif di fasilitas kesehatan pertama
Oleh: dr.rani virlia
2 Balasan
Halo dok, saya dokter di puskesmas. izin bertanya saya ada pasien wanita dengan hbsag positif yang saat ini sedang pengobatan di RS.. tetapi px tersebut...
Anonymous
20 hari yang lalu
Penanganan pasien skizofrenia akut
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter.. mohon advisnya, penatalaksanaan pasien skizofrenia akut yg masih mengamuk bagaimana ya dok? Utk injeksi Haloperidol apa boleh berulang? Dan utk...
Anonymous
05 Januari 2023
Terapi skizofrenia di puskesmas
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok izin bertanya.Pada pasien dengan skizofrenia on treatment di puskesmas, sebaiknya terapi di evaluasi tiap berapa bulan ya dok ?Berhubung obat2 jenis...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.