Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Hydrochlorothiazide
Penggunaan hydrochlorothiazide (HCT) tidak dianjurkan pada kehamilan dan ibu menyusui. Namun demikian, FDA memasukkan obat ini dalam kategori B.
Penggunaan pada Kehamilan
Pada kehamilan, hydrochlorothiazide merupakan obat kategori B. Memang dari studi pada hewan tidak terbukti adanya efek samping teratogenik pada fetus hewan, namun belum ada studi pada wanita hamil untuk membuktikan keamanan obat pada kehamilan. Studi pada hewan tidak dapat sepenuhnya membuktikan keamanan penggunaan pada manusia, sehingga hydrochlorothiazide tidak dianjurkan pada wanita hamil. Jika memang digunakan, harus menimbang rasio risiko dan manfaat.
Perlu diketahui bahwa obat golongan thiazide dapat menembus plasenta dan terbukti ditemukan pada darah tali pusat. [4,6] Obat golongan thiazide lainnya adalah diuretik thiazide.
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Hydrochlorothiazide dapat disekresikan ke air susu ibu, sehingga penggunaan pada ibu menyusui tidak disarankan. Jika dihadapkan pada kondisi yang sulit, keputusan harus diambil untuk mengutamakan hal yang lebih penting, yakni menghentikan hydrochlorothiazide atau menghentikan pemberian ASI. [4,6]