Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Formulasi Azithromycin general_alomedika 2019-03-29T13:16:34+07:00 2019-03-29T13:16:34+07:00
Azithromycin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Azithromycin

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Formulasi azithromycin di Indonesia adalah dalam bentuk sediaan oral dan injeksi. Sediaan oral ada bentuk kaplet, tablet, dan sirup kering. Sedangkan sediaan injeksi ada dalam bentuk serbuk injeksi. [7]

Bentuk Sediaan

Azithromycin sediaan tablet di Indonesia memiliki kekuatan 500 mg. Sediaan kaplet memiliki kekuatan 250 dan 500 mg. Ada pula sediaan sirup kering dalam botol dengan kekuatan 200 mg/5ml, serta sirup kering dalam sachet dengan kekuatan 50 mg dan 100 mg per sachet.

Sediaan injeksi adalah serbuk injeksi dalam vial dengan kekuatan 500 mg/vial. [7]

Cara Penggunaan

Penggunaan azithromycin oral sediaan tablet dan suspensi dapat diminum dengan atau tanpa makanan. Makanan dapat mengurangi efek samping gastrointestinal.

Sediaan kaplet sebaiknya diminum dalam perut kosong, karena makanan dapat mengganggu absorpsi obat.

Pada penggunaan intravena, encerkan sediaan 500 mg vial pada 5 mL cairan steril atau sterile water for injection (100 mg/mL). Kemudian, diencerkan ke dalam salin normal hingga menjadi konsentrasi 1 mg/mL (500 mL) atau 2 mg/mL (250 mL). Untuk cairan 1 mg/mL, berikan infus dalam waktu 3 jam dan untuk cairan 2 mg/mL infus dalam waktu 1 jam. [6]

Cara Penyimpanan

Sebaiknya azithromycin disimpan di dalam container tertutup pada suhu ruangan, jauhkan dari panas, lembab, dan cahaya langsung.

Referensi

6. Medscape. Azithromycin. [internet]. Available from: https://reference.medscape.com/drug/zithromax-zmax-azithromycin-342523
7. Cek BPOM. Azithromycin. 2019. http://cekbpom.pom.go.id/

Farmakologi Azithromycin
Indikasi dan Dosis Azithromycin

Artikel Terkait

  • Dexamethasone untuk Mempercepat Waktu Pemulihan Pasien Anak dengan Pneumonia Komunitas
    Dexamethasone untuk Mempercepat Waktu Pemulihan Pasien Anak dengan Pneumonia Komunitas
  • Kortikosteroid untuk Penanganan Pneumonia Komuniti
    Kortikosteroid untuk Penanganan Pneumonia Komuniti
  • Terapi Antibiotik Jangka Pendek vs Jangka Panjang pada Pneumonia Komunitas
    Terapi Antibiotik Jangka Pendek vs Jangka Panjang pada Pneumonia Komunitas
  • Hubungan Erythromycin dan Makrolida Lain dengan Malformasi Kongenital
    Hubungan Erythromycin dan Makrolida Lain dengan Malformasi Kongenital
  • Melakukan De-eskalasi Antibiotik di Rumah Sakit
    Melakukan De-eskalasi Antibiotik di Rumah Sakit

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
18 April 2022
Live Webinar Alomedika - Vaksin Pneumokok pada Geriatri dan Kelompok Lain. Selasa, 19 April 2022. Pukul : 14.00 - 15.30.
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Vaksin Pneumokok pada Geriatri dan Kelompok Lain."Narasumber :Dr. dr. Raveinal, Sp. PD, K-AI - Vaksin...
Anonymous
09 Maret 2022
Pasien dengan pneumonia dan demam tinggi apa tatalaksana yang diberikan - Paru Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter Khairuddin Sp.P, untuk pasien anak dan dewasa dengan pneumonia dan demam tinggi apakah tatalaksana yang tepat diberikan ya dok? Antibiotik apa...
dr.Frans Arvindo Irapanussa
04 Februari 2022
Kotrimoksazol untuk profilaksis PCP pada pasien HIV
Oleh: dr.Frans Arvindo Irapanussa
4 Balasan
Izin bertanya, sampai berapa lama kotrimoksazol di pakai untuk profilaksis PCP pada pasien HIV?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.