Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
general_alomedika 2022-07-11T10:32:59+07:00 2022-07-11T10:32:59+07:00
Fexofenadine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Fexofenadine

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Fexofenadine adalah antihistamin generasi kedua yang digunakan untuk tata laksana penyakit alergi, seperti rhinitis alergi dan urtikaria. Dibandingkan dengan antihistamin generasi pertama, fexofenadine memiliki daya tembus sawar darah otak yang sangat minimal, sehingga tidak menimbulkan efek sedasi.[1,2]

Fexofenadine merupakan metabolit aktif terfenadine. Efek terapi fexofenadine untuk penyakit alergi seperti rhinitis alergi dan urtikaria terjadi melalui aktivitasnya sebagai inverse agonist reseptor H1 selektif.[1-3]

Fexofenadine diabsorpsi secara cepat dan dilaporkan dapat mencapai kadar puncak plasma dalam 1–2 jam. Obat ini didistribusikan dengan ikatan protein plasma (60–70%), terutama albumin dan a1-acid-glycoprotein.[1-3]

Fexofenadine termasuk dalam kategori C oleh FDA, sehingga tidak disarankan untuk digunakan selama kehamilan. Obat ini juga diekskresikan ke ASI. Formula molekular fexofenadine adalah C32H39NO4.[4]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Fexofenadine

Perihal Deskripsi
Kelas Antialergi dan obat untuk anafilaksis
Subkelas Antialergi
Akses Resep
Wanita hamil

Kategori FDA: C

Kategori TGA: B2[1]

Wanita menyusui Obat diekskresikan ke ASI[5]
Anak-anak Dapat digunakan untuk anak usia >6 bulan dengan dosis yang disesuaikan[6]
Infant Penggunaan pada anak usia <6 bulan tidak dianjurkan[6]
FDA

Approved[7]

 

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

1. WHO. Antiallergics and medicines used in anaphylaxis. 2000. https://www.who.int/selection_medicines/committees/expert/19/applications/Histamine_3_AC_R.pdf]
2. Axelrod D, Bielory L. Fexofenadine hydrochloride in the treatment of allergic disease: a review. J Asthma Allergy. 2008;1:19-29. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3121339/
3. Zafar F. A review of Fexofenadine hydrochloride. Journal of Pharmacy Research 2012;5(3):1646-1649.
4. National Center for Biotechnology Information. PubChem Database. Fexofenadine, CID=3348, https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/3348.
5. Bethesda. Fexofenadine. Drugs and Lactation Database National Library of Medicine (US). 2006. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK500677/]
6. Medscape. Fexofenadine. 2019. https://reference.medscape.com/drug/allegra-fexofenadine-343393
7. FDA. Highlights of prescribing information: allegra (fexofenadine hydrochloride). 2019. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2008/020872s018,021963s002lbl.pdf

Farmakologi Fexofenadine

Artikel Terkait

  • Rhinitis Alergi akibat Polusi dalam Ruangan
    Rhinitis Alergi akibat Polusi dalam Ruangan
  • Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
    Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
  • Pemberian Kortikosteroid Bersama Antihistamin untuk Terapi Urtikaria Akut - Apakah Perlu?
    Pemberian Kortikosteroid Bersama Antihistamin untuk Terapi Urtikaria Akut - Apakah Perlu?
  • Serum Specific IgE sebagai Pemeriksaan Alergi
    Serum Specific IgE sebagai Pemeriksaan Alergi
  • Perlukah Berhenti Meresepkan Antihistamin Generasi Pertama pada Kasus Alergi?
    Perlukah Berhenti Meresepkan Antihistamin Generasi Pertama pada Kasus Alergi?

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
21 Agustus 2023
Terapi farmakologi untuk pasien anak dengan salesma dan rhinitis alergi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok! Untuk terapi pasien anak dgn salesma dan rhinitis alergika lbh baik pseudoephedrine oral atau oxymetazoline nasal drop ya dok? Mengingat keluhan yg...
dr.tia fajar sari
23 Juni 2023
Obat untuk hidung terusmbat pada pasien dengan VSD
Oleh: dr.tia fajar sari
4 Balasan
Alo dokter, izin bertanya, saya ada pasien keluhan hidung tersumbat, pilek batuk (-)Pasien dg vsdApakah obat yg bsa di berikan pada pasien tersebut, apakah...
dr. lucky dwi yanuarti
13 Juni 2023
Terapi untuk ruam di seluruh tubuh disertai nyeri tenggorokan
Oleh: dr. lucky dwi yanuarti
1 Balasan
mohon ijin diskusi,wanita usia 35 tahun datang dengan keluhan ruam ruam di seluruh tubuh, sejak 3 hari yang lalu sudah di terapi anti histamin dan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.