Tatalaksana jempol kaki yang bengkak akibat cantengan - Diskusi Dokter

general_alomedika

Izin bertanya dokter, sy dpt pasien keluhan nyeri dan bengkak d jmpol kaki... Apakah perlu dilakukan ektraksi kuku.. ?? Atau bagaimana tatalaksana...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Tatalaksana jempol kaki yang bengkak akibat cantengan

    Dibalas 15 November 2021, 16:46
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Izin bertanya dokter, sy dpt pasien keluhan nyeri dan bengkak d jmpol kaki... Apakah perlu dilakukan ektraksi kuku.. ?? Atau bagaimana tatalaksana sebaiknya... Krn os mengatakan ini ke 3 kali nya jempol na seperti ini.. sdh minum anti nyeri n antibiotik tp bengkak belum berkurang.. terimakasih 🙏

15 November 2021, 15:46

Alo dokter, izin bantu menjawab dok. Pada tindakan ekstraksi kuku ada beberapa indikasi yang dapat dipertimbangkan yakni diantaranya adalah adanya ingrown toenail atau kondisi nyeri yang signifikan, infeksi, atau paronikia kronik yang berulang. Selain itu pada onikomikosis kronik serta paronikia kronik yang sulit sembuh juga dapat dipertimbangakn sebagai indikasi.

Oleh karena itu pada kasus berulang dan sudah diberikan terapi oral namun belum ada perbaikian, dapat dipertimbangkan ekstraksi kuku, namun dengan melihat juga ada atau tidaknya kontraindikasi.

Berikut ini saya sertakan tambahan referensi yang mungkin dapat membantu dok: https://www.alomedika.com/tindakan-medis/bedah-minor/ekstraksi-kuku/indikasi

Turut menyimak juga diskusi TS lainnya jika ada masukan lain, mohon koreksi jika ada kesalahan. Terima kasih dokter.

15 November 2021, 15:53
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Terimakasih dokter 🙏
15 November 2021, 16:11

Alo dokter, ijin ikut berdiskusi dok.

Terlihat dari foto warna kuku ibu jari pasien kemerahan dan agak kehitaman ya dok. Pada anamnesa adakah riwayat trauma? riwayat penyakit kronis sebelumnya dan sudah pernah konsultasi ke bedah kah? Apakah ada kuku yang masuk ke dalam kulit dok?

Dari sumber yang saya baca, kemungkinan untuk penyebab dari kasus pasien diatas yaitu;

1. infeksi (jamur dan bakteri), terdapat kondisi yang dapat membuat pasien lebih beresiko yaitu pasien dengan riwayat DM, kebiasaan merokok, kebiasaan alkohol, kurang gizi dan HIV/AIDS.

2. riwayat trauma

3. melanoma

4. pigmen kuku berubah

Tatalaksana untuk kasus diatas apabila terdapat riwayat infeksi dapat diberikan obat anti nyeri dan antibiotik, apabila infeksi yang disebabkan oleh jamur maka dapat diberikan terapi antijamur oral.

Namun apabila terdapat riwayat trauma dapat dikompres dingin selama 15-20 menit , bersihkan dengan menggunakan air hangat dan di oles salep antiseptik. 

Terdapat 2 indikasi ekstraksi, yaitu

1. indikasi diagnostik

2. indikasi therapeutic (terapi ajuvan sebelum matrisektomi, ingrown toenail, onikomikosis kronik, trauma, paronikia,kutil,tumor)

Dilihat dari riwayat pasien dimana sudah 3 kali mengalami keluhan yang sama dan melihat indikasi ekstraksi kuku kemungkinan dapat dilakukan ekstraksi, namun bila dokter ragu dapat dikonsultasikan terlebih dahulu ke spesialis.

 

Berikut beberapa sumber yang saya baca,CMIIW

https://www.alomedika.com/komunitas/topic/pasien-42-tahun-wanita-dengan-jamur-kuku

https://www.alomedika.com/tindakan-medis/bedah-minor/ekstraksi-kuku/indikasi

https://www.alodokter.com/paronikia

 

Terima Kasih

15 November 2021, 16:46
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Terimakasih dokter.. pnykit kronis tidak ada dok.. kukunya masuk ke kulit. sudah konsul ke dr bedah dan di beri antinyeri n antibiotik oral namun bengkak tidk berkurang..dan nyeri jika tersenggol..