Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Rontgen Tulang Belakang general_alomedika 2020-10-05T21:40:22+07:00 2020-10-05T21:40:22+07:00
Rontgen Tulang Belakang
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Rontgen Tulang Belakang

Oleh :
dr. Henggar Allest Pratama
Share To Social Media:

Rontgen tulang belakang digunakan untuk memberi gambaran struktur tulang belakang pada berbagai kasus medis, seperti kecurigaan fraktur, degenerasi diskus, osteoporosis, dan spondilolistesis. Rontgen tulang belakang dapat dilakukan pada berbagai posisi dan letak, dengan mempertimbangkan indikasi klinis.

Rontgen tulang belakang diindikasikan pada kasus trauma, infeksi, deformitas, dan osteoporosis tulang belakang. Rontgen tulang belakang berlangsung cepat dan tidak invasif, sehingga secara umum cocok digunakan sebagai pemeriksaan diagnostik awal.

shutterstock_614409221 (1)

Terdapat 3 jenis rontgen tulang belakang, yaitu C-spine untuk regio servikal, T-spine untuk torakal, dan L-spine untuk lumbal.  [1,2]

 

 

Referensi

1. Yueniwati Y. Prosedur Pemeriksaan Radiologi: Untuk Mendeteksi Kelainan dan Cedera Tulang Belakang. Universitas Brawijaya Press; 2014 Feb 1. http://www.fk.ub.ac.id/wp-content/uploads/repository/dr_yuyun/1-Prosedur-Pemeriksaan-Radiologi-untuk-Mendeteksi-Kelainan-dan-Cedera-Tulang-Belakang.pdf
2. Guarnieri G, Izzo R, Muto M. The role of emergency radiology in spinal trauma. The British Journal of Radiology. 2016 May;89(1061):20150833.

Indikasi Rontgen Tulang Belakang

Artikel Terkait

  • Suplementasi Kalsium dan Vitamin D Terbukti Tidak Menurunkan Insidensi Fraktur Pada Lansia
    Suplementasi Kalsium dan Vitamin D Terbukti Tidak Menurunkan Insidensi Fraktur Pada Lansia
  • Rekomendasi ACR Terkini Mengenai Glucocorticoid Induced Osteoporosis dan Penerapannya di Indonesia
    Rekomendasi ACR Terkini Mengenai Glucocorticoid Induced Osteoporosis dan Penerapannya di Indonesia
  • Pencegahan Jatuh Pada Populasi Geriatri Tanpa Osteoporosis Atau Defisiensi Vitamin D
    Pencegahan Jatuh Pada Populasi Geriatri Tanpa Osteoporosis Atau Defisiensi Vitamin D
  • Teriparatide vs Risedronate untuk Osteoporosis - Telaah Jurnal Alomedika
    Teriparatide vs Risedronate untuk Osteoporosis - Telaah Jurnal Alomedika
  • Warfarin vs Novel Oral Anticoagulant dalam Risiko Fraktur Osteoporosis
    Warfarin vs Novel Oral Anticoagulant dalam Risiko Fraktur Osteoporosis

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
13 Oktober 2021
Defisiensi kalsium dan prevalensi fraktur - Ortopedi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Selamat siang dr. Humaryanto SpOT, ijin berdiskusi, apakah prevalensi defisiensi kalsium & vitamin D pada kejadian fraktur sama dengan prevalensi pada...
dr. Nurul Falah
04 Agustus 2021
Pilihan aktivitas olahraga pada pasien dengan osteoporosis - Ortopedi Spine Ask the Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
2 Balasan
Alo dr. Starifulkani, Sp. OT(K), izin bertanya dokter.Bagaimana pilihan aktivitas olahraga pada pasien dengan osteoporosis? Benarkah ada jenis olahraga yang...
Anonymous
04 Maret 2021
Medikamentosa osteoporosis - Ortopedi Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Humaryanto SpOT, medikamentosa osteoporosis pada wanita usia bawah 50 tahun, masih menstruasi sebaiknya diberikan apa ya?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.