Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi Scaling dan Root Planing general_alomedika 2023-01-10T14:22:17+07:00 2023-01-10T14:22:17+07:00
Scaling dan Root Planing
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Kontraindikasi Scaling dan Root Planing

Oleh :
Drg. Rifa Astari Gumay
Share To Social Media:

Scaling dan root planing memiliki beberapa kontraindikasi yang menyebabkan tindakan perlu ditunda terlebih dahulu, sehingga ‘kontraindikasi’ tidak berarti tindakan tidak dilakukan sama sekali. Beberapa kontraindikasi scaling dan root planing memerlukan modifikasi perawatan berupa konsultasi dan perawatan medis tambahan.

Kontraindikasi Sistemik

Scaling dan root planing merupakan salah satu bentuk prosedur perawatan gigi yang invasif. Prosedur dental invasif memiliki risiko bakteremia dan dapat menimbulkan komplikasi terutama pada pasien imunokompromais. Pemberian antibiotik profilaksis terkadang diperlukan.

Kondisi Sistemik Jantung

Endokarditis infektif merupakan salah contoh komplikasi yang tidak umum terjadi namun dapat membahayakan nyawa yang diakibatkan oleh bakteremia. Sebelum melakukan prosedur dental, dokter perlu mengevaluasi risiko pasien, status orodental saat ini, kebersihan mulut, dan jenis prosedur gigi yang akan dilakukan. Pasien dengan kondisi sistemik jantung yang memiliki risiko tinggi endokarditis antara lain:

  • Pasien yang menggunakan katup jantung prostetik
  • Pasien yang memiliki riwayat endokarditis
  • Pasien yang memiliki penyakit jantung bawaan

  • Penerima transplatansi jantung yang mengalami valvulopati jantung

Untuk mengurangi risiko, dapat dilakukan pemberian antibiotik profilaksis atau melakukan disinfeksi sebelum tindakan. Hal penting yang perlu diingat adalah melakukan konsultasi terlebih dulu dengan dokter yang menangani kondisi sistemik, terutama jika pasien sedang mengonsumsi obat antikoagulan atau sedang menjalani terapi antibiotik.[13,14]

Pasien yang Sedang Menjalani Terapi Immunosupresif atau Terapi Radiasi

Idealnya, seluruh perawatan gigi harus sudah selesai dilakukan sebelum terapi imunosupresif dilakukan. Scaling dan root planing merupakan salah satu dari prosedur perawatan yang diprioritaskan. Pasien yang menerima transplantasi organ dapat mentoleransi perawatan gigi minimal 3 bulan pasca transplantasi.

Pertimbangan hematologi yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Jika nilai absolute neutrophil count (ANC) 1000-2000/mm3 maka pemberian antibiotik profilaksis perlu dilakukan.
  • Jika ANC kurang dari 1000/mm3 maka perawatan gigi harus ditunda
  • Jumlah platelet 40000-75000/mm3 maka transfusi platelet dapat dipertimbangkan pada sebelum dan 24 jam setelah prosedur. Kontrol perdarahan dengan penjahitan, pemberian agen hemostatik, pressure pack, atau gelatin foam

  • Jika jumlah platelet kurang dari 40000/mm3 maka perawatan gigi harus ditunda

Saat periode immunosupresi, perawatan gigi elektif tidak boleh dilakukan. Jika terdapat kasus darurat gigi, maka rencana perawatan harus didiskusikan dengan dokter yang menangani pasien.[15,16]

Pasien Imunokompromais

Konsultasi medis dengan dokter yang menangani dan pemberian antibiotik profilaksis sebelum perawatan scaling dan root planing perlu dilakukan pada pasien imunokompromais seperti HIV, severe combined immunodeficiency (SCIDS), asplenia, atau mengonsumsi terapi steroid dosis tinggi.[15,17]

Pacemaker

Penggunaan instrumen ultrasonik pada pasien dengan cardiac pacemaker masih kontroversial. Pasien yang menggunakan model pacemaker terbaru yang memiliki insulasi bipolar titanium dianggap aman untuk menjalani scaling dan root planing menggunakan instrumen ultrasonik.

Pada studi in vivo, 12 pasien yang menjalani pemantauan elektrokardiogram selama scaling menggunakan piezoelectric ultrasonik tidak menunjukkan abnormalitas fungsi pacu jantung. Namun, studi lain menemukan bahwa scaler ultrasonik mengganggu aktivitas dual-system pacemaker. Oleh karena itu, dokter harus melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang menangani kondisi sistemik pasien.[2]

Gigi dengan Infeksi Akut

Gigi dengan infeksi akut memiliki risiko penyebaran infeksi ke jaringan dalam dan berisiko menyebabkan bakteremia. Pada pasien dengan kondisi necrotizing ulcerative gingivitis (NUG), scaling subgingiva dan root planing harus ditunda dulu hingga kondisi akut telah teratasi. Pada kunjungan awal pasien dengan keluhan NUG, perawatan yang dilakukan adalah debridement pseudomembran dan irigasi dengan cairan H2O2, povidone iodine, dan salin. Jika pasien memiliki komplikasi sistemik maka resepkan analgesik dan antibiotik, serta kumur antiseptik chlorhexidine.

Pasien dengan kondisi abses akut dengan ukuran lesi yang besar dimana drainase abses tidak memungkinkan untuk dilakukan, maka debridement dengan scaling dan root planing harus ditunda dulu. Pemberian antibiotik sistemik dianjurkan pada pasien dengan abses akut.[2]

Referensi

2. Newman MG, Takei HH, Klokkevold PR. Carranza's Clinical Periodontology, 13th edition. 2018. https://www.pdfdrive.com/newman-and-carranzas-clinical-periodontology-d176378028.html
13. Błochowiak KJ. Dental treatment and recommended management in patients at risk of infective endocarditis. Kardiochir Torakochirurgia Pol. 2019;16(1):37-41. doi:10.5114/kitp.2019.83944
14. Tubiana S, Blotière PO, Hoen B, et al. Dental procedures, antibiotic prophylaxis, and endocarditis among people with prosthetic heart valves: nationwide population based cohort and a case crossover study. BMJ. 2017;358:j3776. Published 2017 Sep 7. doi:10.1136/bmj.j3776
15. American Academy of Pediatric Dentistry. Dental management of pediatric patients receiving immunosuppressive therapy and/or radiation therapy. The Reference Manual of Pediatric Dentistry. Chicago, Ill.: American Academy of Pediatric Dentistry; 2021:471-9.
16. Decker AM, Taichman LS, D'Silva NJ, Taichman RS. Periodontal Treatment in Cancer Patients: An Interdisciplinary Approach. Curr Oral Health Rep. 2018;5(1):7-12.
17. College of Dental Hygienists of Ontario. Use of the dental hygiene interventions of scaling of teeth and root planing including curetting surrounding tissue, orthodontic and restorative practices, and other invasive interventions for persons subject to immunosuppression. CDHO Advisory Immunosuppression, 2020. https://www.cdho.org/Advisories/CDHO_Advisory_Immunosuppression.pdf

Indikasi Scaling dan Root Planing
Teknik Scaling dan Root Planing

Artikel Terkait

  • Pengaruh Dental Flossing Terhadap Periodontitis dan Karies Gigi
    Pengaruh Dental Flossing Terhadap Periodontitis dan Karies Gigi
  • Sikat Gigi Elektrik vs Manual dalam Mengurangi Plak dan Gingivitis
    Sikat Gigi Elektrik vs Manual dalam Mengurangi Plak dan Gingivitis
  • Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
    Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
Diskusi Terbaru
dr. Khalisah Atma Aulia
Kemarin, 20:49
Dramamine
Oleh: dr. Khalisah Atma Aulia
1 Balasan
Alo dokter, izin diskusi.Dramamine saat ini kan tidak bisa dijual bebas lg di apotek, harus dengan resep dokter krn takut disalahgunakan.Saya ada mendapatkan...
Anonymous
Kemarin, 19:00
Apakah kapsul di puyer akan turun efektifitas nya?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok. Saya sering mendapat pasien rhinitis alergi di fktp. Di alomedika dan artikel2 lain cetirizine lebih efektif dibanding Loratadine. Namun sediaan di...
Anonymous
Kemarin, 11:24
Kelainan kulit pada bayi
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, saya mendapat pasien bayi 14 hari, lahir cukup bulan secara SC. Riwayat terapi sinar saat umur 4 hari karena ikterik. Saat ini muncul keluhan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.