Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Patofisiologi Bronkiektasis general_alomedika 2022-06-13T22:40:53+07:00 2022-06-13T22:40:53+07:00
Bronkiektasis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Bronkiektasis

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Patofisiologi bronkiektasis atau bronchiectasis belum diketahui secara pasti tetapi diduga melibatkan infeksi bronkial kronis, peradangan, gangguan klirens mukosiliar, dan kerusakan struktural paru. Pada pasien bronkiektasis didapatkan dilatasi dan penebalan bronkus proksimal karena inflamasi kronis, yang merupakan respons imun terhadap mikroba yang berkolonisasi di saluran napas.

Pada area bronkiektasis kemudian terjadi inflamasi dan edema yang disertai dengan peningkatan produksi mukus. Sitokin, protease, dan reactive oxygen mediators akan dikeluarkan oleh sel-sel inflamasi seperti neutrofil dan limfosit T, yang menyebabkan kerusakan saluran napas progresif.[4,5]

Komponen muskular dan elastis pada dinding bronkial akan mengalami kerusakan. Klirens mukosiliar pada cabang bronkial juga akan terganggu dan menyebabkan kolonisasi bakteri lebih mudah terjadi. Hal ini kemudian terus berulang seperti suatu siklus yang akan memperparah kondisi pasien, terutama pada pasien dengan penyakit komorbid seperti asthma atau penyakit paru obstruktif kronis.[4,5]

 

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

4. Boyton RJ, Altmann DM. Bronchiectasis: Current Concepts in Pathogenesis, Immunology, and Microbiology. Vol. 11, Annual Review of Pathology: Mechanisms of Disease. 2016;523-554.
5. Mosenifar Z. Bronchiectasis. Medscape. 2018. https://emedicine.medscape.com/article/296961-overview

Pendahuluan Bronkiektasis
Etiologi Bronkiektasis

Artikel Terkait

  • Pemeriksaan untuk Pasien Hemoptisis
    Pemeriksaan untuk Pasien Hemoptisis
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 20:31
Ureteritis pada anak
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya apakah ureteritis pada anak usia 7 tahun bisa dirujuk? Anak sdh mendapat 1x pengobatan lalu sudah sembuh, sekarang keluhan yang...
Anonymous
Hari ini, 18:16
Penggunaan NEUROBAT FORTE injeksi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya sesuai pengalaman dokter sekalian. Di klinik umum, apakah indikasi penggunaan Neurobat forte? Apakah lazim bila kita berikan pada...
dr. Gabriela Widjaja
Kemarin, 16:35
Fit/Unfit to Work akibat Kondisi Mental - Kedokteran Okupasi Ask the Expert
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
Alo dr Fani, SpOK. Untuk pasien yang mengalami gangguan mental akibat lingkungan kerja, penilaian apa saja yang harus dipertimbangkan hingga kita bisa...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.