Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Panduan e-Prescription Askariasis general_alomedika 2022-08-16T09:29:53+07:00 2022-08-16T09:29:53+07:00
Askariasis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan e-Prescription

Panduan e-Prescription Askariasis

Oleh :
dr. Luthfi Saiful Arif
Share To Social Media:

Panduan e-Prescription untuk askariasis ini dapat digunakan oleh dokter umum saat hendak memberikan terapi medikamentosa secara online.

Askariasis adalah infeksi yang disebabkan oleh cacing Ascaris lumbricoides. Kasus ini sering ditemukan pada anak yang tinggal di daerah endemik seperti Indonesia.[1,2]

Tanda dan Gejala

Manifestasi klinis yang umum ditemukan pada pasien askariasis adalah:

  • Penurunan nafsu makan
  • Perut tampak membuncit
  • Rasa lemas
  • Kulit pucat
  • Penurunan berat badan
  • Mual dan muntah[3,4]

Pada kasus yang lebih serius, cacing dewasa dapat bermigrasi ke organ-organ lain. Pneumonia Askaris dapat terjadi karena cacing masuk ke paru-paru dan menimbulkan gejala Löeffler syndrome, yakni:

  • Batuk spasmodik
  • Wheezing
  • Napas pendek
  • Status asmatikus[5]

Askariasis hepatobilier dan pankreatik dapat dikenali dengan keluhan kolik yang terus menerus. Selain itu, obstruksi usus oleh cacing dewasa dapat bermanifestasi sebagai akut abdomen.[2,5]

Peringatan

Dokter perlu merujuk pasien ke fasilitas pelayanan kesehatan bila terdapat tanda-tanda malabsorbsi, perdarahan saluran pencernaan, atau obstruksi usus halus. Kasus yang dicurigai ada migrasi cacing ke traktus biliaris (ada gejala kolik bilier atau jaundice) atau migrasi cacing ke paru juga sebaiknya dirujuk.

Pengobatan untuk kasus-kasus tersebut di atas dapat membutuhkan pendekatan yang berbeda. Misalnya, pasien dengan obstruksi usus halus umumnya tidak disarankan mendapatkan pirantel pamoat karena cacing yang lumpuh di usus bisa memperburuk kondisi. Pasien dengan migrasi cacing ke paru juga dapat mengalami pneumonitis parah akibat larva yang mati.[5-9]

Medikamentosa

Untuk terapi askariasis, dokter dapat memilih salah satu dari opsi obat oral berikut:

  • Albendazol (lini pertama) dengan dosis tunggal 400 mg untuk pasien dewasa dan anak usia >2 tahun. Dosis dikurangi menjadi 200 mg untuk anak usia 12–24 bulan

  • Mebendazol (lini kedua) dengan dosis tunggal 500 mg atau dengan dosis 100 mg 2 kali sehari selama 3 hari, untuk pasien dewasa dan anak usia >2 tahun

  • Pirantel pamoat dengan dosis tunggal 10–11 mg/kgBB, maksimal 1 gram[3,9]

Terapi pada Kehamilan

Kementerian Kesehatan RI menyatakan bahwa albendazol, mebendazol, dan pirantel pamoat tidak boleh diberikan untuk ibu hamil trimester pertama (kategori FDA: C) tetapi dapat diberikan pada ibu hamil trimester kedua dan ketiga. Dosis yang diberikan sama seperti dosis di atas.

Menurut referensi internasional, pirantel pamoat dengan dosis tunggal 11 mg/kgBB (maksimal 1 gram) adalah pilihan pada ibu hamil trimester kedua atau ketiga.[3,9]

 

 

Ditulis oleh: dr. Luthfi Saiful Arif 

Referensi

1. Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jenderal PP dan PL. Perpustakaan.depkes.go.id. 2012.
2. Orange County Public Health Laboratory. Cdc.gov. 2020. https://www.cdc.gov/parasites/ascariasis/index.html
3. Shoff WT, Shoff CT. Pediatric Ascariasis Treatment & Management. Medscape. 2018. https://emedicine.medscape.com/article/996482-treatment#d6
4. Centers for Disease Control and Prevention. Parasites - Ascariasis. Prevention and Control. 2018. https://www.cdc.gov/parasites/ascariasis/prevent.html
5. Jia TW, Melville S, Utzinger J, King CH, Zhou XN. Soil-Transmitted Helminth Reinfection after Drug Treatment: A Systematic Review and Meta-Analysis. PLoS Neglected Tropical Diseases. 2012 October; 6.5(e1621)
6. Straka S, Dubinsky P, Skracikova J, Konvit I, Michal L, Szilagyiova M. Morphologic characteristics of the eggs of Ascaris lumbricoides in coprological findings in humans. Bratislavke Lekasvke Listy. 1989 October; 90(10): p. 765-8
7. The Australian Society for Parasitology Inc. parasite.org.au. 2001. http://parasite.org.au/para-site/text/ascaris-text.html
8. Parasites - Ascariasis. Biology. Centers for Disease Control and Prevention. 2019. https://www.cdc.gov/parasites/ascariasis/biology.html
9. Das AK. Hepatic and Biliary Ascariasis. Journal of Global Infectious Diseases. 2014 April; 6(2): p. 65-72

Edukasi dan Promosi Kesehatan As...

Artikel Terkait

  • Faringitis Akut – Panduan E-Prescription Alomedika
    Faringitis Akut – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
    Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Batuk Kering pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
    Batuk Kering pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
  • Batuk Berdahak pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
    Batuk Berdahak pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Hendriawan Putra
06 Oktober 2022
Mohon bantuan pembacaan resep
Oleh: dr. Hendriawan Putra
6 Balasan
Mohon bantuan sejawat sekalian untuk pembacaan resep tsb. Terima kasih 🙏
dr.Made Adinanta Purnawijaya
16 September 2022
Bacaan obat resep
Oleh: dr.Made Adinanta Purnawijaya
5 Balasan
Ijin bertanya pasien laki laki dewasa post op tonsilektomi. Ijin obat paling atas apakah ada yg bisa baca? Yang nomor 2 asam mefenamat terima kasih
dr.Muhammad Saadillah Afif
09 Agustus 2022
Info resep yang tertulis
Oleh: dr.Muhammad Saadillah Afif
9 Balasan
Mohon bantuan apa saja obat yang tertulis di resep tersebut dok? Terima kasih

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.