Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Genu Varum general_alomedika 2023-01-30T10:10:16+07:00 2023-01-30T10:10:16+07:00
Genu Varum
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Genu Varum

Oleh :
dr. Henggar Allest Pratama
Share To Social Media:

Patofisiologi genu varum atau kaki O, atau yang dikenal juga dengan bow legs berkaitan dengan deviasi aksis ekstremitas inferior ke medial dan gangguan keseimbangan panjang kedua ekstremitas. Pada posisi normal, panjang kedua tungkai adalah sama dan pada posisi berdiri, aksis mekanis (pusat gravitasi) akan membagi dua lutut dengan menempatkan patella ke depan.

Deviasi Aksis Mekanis

Aksis mekanis adalah garis lurus yang dibentuk dengan menghubungkan tengah kaput humerus dengan tengah ankle. Pada ekstremitas yang normal, aksis mekanis akan membagi lutut menjadi dua secara horizontal. Kekuatan yang relatif seimbang akan ditempatkan pada kompartemen lutut medial dan lateral serta pada ligamen kolateral, sedangkan patella akan tetap stabil dan berpusat pada sulkus femoralis.

Pada anak–anak di bawah 2 tahun, genu varum dapat terjadi secara fisiologis, tetapi akan mengalami resolusi spontan dan tidak berbahaya. Pada kondisi patologis, lutut akan tergeser ke lateral, sehingga aksis mekanis jatuh di kuadran dalam lutut.[1-3]

Akibatnya, kondilus femoralis media dan tibial plateau media dapat mengalami pembebanan patologis. Efek Heuter–Volkmann akan menekan fisis dan kartilago, sehingga menghambat proses osifikasi epifisis. Hal ini akan menyebabkan perubahan struktur tulang.

Selain itu, deviasi aksis mekanis ke arah medial menyebabkan ligamen kolateral lutut menjadi tertarik, sehingga lutut menjadi tidak stabil dan menyebabkan pola gait serta nyeri pada lutut saat berjalan.[1–3]

Obesitas dan Peningkatan Beban Lutut

Obesitas dapat memicu peningkatan beban yang harus diterima lutut, merubah geometri tubuh, sehingga dapat merubah struktur otot dan tulang. Gerakan otot lutut pada individu obesitas lebih banyak daripada pada individu tanpa obesitas, sehingga memengaruhi pertumbuhan dan stabilitas lutut.[3,4]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

1. Rerucha CM, Dickison C, Baird DC. Lower extremity abnormalities in children. American family physician. 2017 Aug 15;96(4):226-33.
2. Birch JG. Blount disease. JAAOS-Journal of the American Academy of Orthopaedic Surgeons. 2013 Jul 1;21(7):408-18.
3. Ballal MS, Bruce CE, Nayagam S. Correcting genu varum and genu valgum in children by guided growth: temporary hemiepiphysiodesis using tension band plates. The Journal of bone and joint surgery. British volume. 2010 Feb;92(2):273-6.
4. Bostian PA, Watkins C. Renal Osteodystrophy. InOrthopedic Surgery Clerkship 2017 (pp. 749-751). Springer, Cham.

Pendahuluan Genu Varum
Etiologi Genu Varum

Artikel Terkait

  • Aktivitas Fisik untuk Mengurangi Genu Varum
    Aktivitas Fisik untuk Mengurangi Genu Varum
Diskusi Terkait
Anonymous
19 Juli 2022
Indikasi Terapi Bracing pada Balita 2 tahun dengan Genu Varum - Ortopedi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
izin bertanya dr. Hendra, Sp. OT, pada pasien anak usia 2 tahun dengan genu varum, apakah perlu diobservasi dulu sampai beberapa tahun atau bisa langsung...
dr. Nurul Falah
10 Juni 2021
Penggunaan bracing pada genu varum pada usia remaja - Orthopedi Ask The Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
2 Balasan
Alo dr. Hendra, Sp. OT, izin bertanya dokter.Apakah masih dapat menggunakan bracing untuk memperbaiki genu varum pada usia remaja spt misalnya usia 17 tahun...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.