Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Retensio Plasenta general_alomedika 2019-11-29T15:46:58+07:00 2019-11-29T15:46:58+07:00
Retensio Plasenta
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Retensio Plasenta

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Retensio plasenta adalah keadaan tidak lahirnya plasenta dalam waktu > 30 menit setelah bayi lahir. Penyakit ini merupakan keadaan yang dapat meningkatkan risiko perdarahan, infeksi, dan syok, sehingga dapat mengancam nyawa pasien. [1,2]

Patofisiologi terjadinya retensio plasenta berkaitan dengan adanya plasentasi invasif, hipoperfusi plasenta, dan kontraksi miometrium yang inadekuat. Spektrum retensio plasenta dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu plasenta trapped atau inkarserata, adherens, dan akreta. [1,3]

plasentacompressed

Diagnosis retensio plasenta dapat ditegakkan dengan penemuan plasenta yang tidak lahir dalam waktu lebih dari 30 menit. Apabila plasenta tidak dilahirkan dalam 30 menit, maka risiko perdarahan akan meningkat. Pemeriksaan ultrasonografi diperlukan apabila diagnosis spektrum retensio sulit ditentukan. [4,5]

Tata laksana definitif retensio plasenta adalah manual plasenta. Penanganan hemodinamik pasien harus diutamakan terlebih dahulu. Pengobatan medis tambahan, seperti oxytocin, carboprost tromethamine, asam traneksamat, dan nitrogliserin, dapat digunakan untuk membantu memudahkan tindakan. Apabila plasenta tidak dapat dilahirkan dengan manual plasenta, tindakan lain seperti ekstraksi instrumen dan histerektomi dapat dilakukan. [5-7]

Referensi

1. Endler M. Characterizing Retained Placenta: Epidemiology and Pathophysiology of a Critical Obstetric Disorder. Vol. 64, Pediatric Research. 2016. hal. 63–7.
2. Endler M, Grünewald C, Saltvedt S. Epidemiology of Retained Placenta. Obstet Gynecol. 2012;119(4):801–9.
3. Greenbaum S, Wainstock T, Dukler D, Leron E, Erez O. Underlying mechanisms of retained placenta: Evidence from a population based cohort study. Eur J Obstet Gynecol Reprod Biol. 2017;216:12–7.
4. Weeks AD. The retained placenta. Best Pract Res Clin Obstet Gynaecol. 2008;22(6):1103–17.
5. Lim PS. Retained placenta: Do we have any option? World J Obstet Gynecol. 2014;3(3):124.
6. Garmi G, Salim R. Epidemiology, Etiology, Diagnosis, and Management of Placenta Accreta. Obstet Gynecol Int. 2012:1–7.
7. World Health Organization. WHO guidelines for the management of postpartum haemorrhage and retained placenta. 2009.

Patofisiologi Retensio Plasenta
Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
25 Januari 2022
Tindakan yang dapat dilakukan pada retensio plasenta - Obgyn Ask the Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
1 Balasan
Alo dr. Thomas, Sp.OG, izin bertanya dokter.Tindakan apa saja yang dapat dilakukan pada retensio plasenta? Tahapan tindakan yang tepat...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.