Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Sindrom Reye general_alomedika 2023-08-16T13:54:28+07:00 2023-08-16T13:54:28+07:00
Sindrom Reye
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Sindrom Reye

Oleh :
dr. Evelyn Ongkodjojo
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan mengenai sindrom Reye dilakukan untuk mencegah terjadinya sindrom ini sebab potensinya cukup fatal. Dokter dapat menjelaskan kepada orang tua untuk tidak memberikan anaknya aspirin bila anak mengalami infeksi virus. Selain itu, dokter dapat menjelaskan tanda-tanda bahaya sindrom Reye agar orang tua bisa mengenali gejalanya bila terjadi.[1,2]

Edukasi Pasien

Orang tua pasien perlu diedukasi mengenai gejala dan tanda awal dari sindrom Reye sehingga bila manifestasi klinis muncul, orang tua dapat mencari pertolongan medis dengan segera. Manifestasi klinis dapat berupa muntah-muntah profus dengan atau tanpa tanda klinis dehidrasi, rasa mengantuk, iritabilitas, disorientasi, hingga kejang.

Orang tua juga dianjurkan untuk menghindari pemberian salisilat pada anak-anak, kecuali pada kondisi di mana salisilat menjadi terapi utama seperti pada Kawasaki disease. Pasien yang memperoleh terapi salisilat jangka panjang harus diinformasikan untuk melakukan evaluasi ketat dan segera menghentikan pemberian bila muncul manifestasi awal sindrom Reye.[1,2]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Mengingat sindrom Reye diawali oleh infeksi viral, terutama oleh infeksi virus influenza tipe A maupun tipe B dan infeksi virus varicella-zoster, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan pemberian vaksin influenza pada anak yang berusia lebih dari 6 bulan untuk menghindari infeksi.[2]

Satu dosis vaksin varicella juga perlu diberikan pada anak yang belum pernah mengalami infeksi varicella dan berusia 1–12 tahun. Pada anak yang belum pernah terinfeksi varicella dan berusia lebih dari 13 tahun, vaksin varicella dapat diberikan dalam 2 dosis dengan interval minimal 28 hari.[8]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Chapman J, Arnold JK. Reye Syndrome. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526101/
2. Weiner DL. Reye Syndrome. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/803683-overview#a1
8. Ikatan Dokter Anak Indonesia. Jadwal Imunisasi 2017. 2017. http://www.idai.or.id/artikel/klinik/imunisasi/jadwal-imunisasi-2017

Prognosis Sindrom Reye
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 3 jam yang lalu
Lidokain 2% intravena
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Selamat malam dok, izin bertanya, saya ada menemui kasus salah seorang nakes salah memasukkan obat, yang dimasukkan yaitu lidokain 2% intravena.Kira-kira...
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 20 Juni 2025, 11:22
Tukar 1 Alomedika Point = 1 Rupiah: Produk Favorit Menanti Dokter di Aloshop!
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
1 Balasan
ALO Dokter.Setiap Alomedika Point bernilai 1 Rupiah, siap ditukar dengan produk keren di Aloshop! Dari voucher 20.000 hingga 100.000, pilih produk favorit...
dr.Yusman Akbar
Dibalas 20 Juni 2025, 02:08
Terapi untuk SGOT/SGPT hasilnya sangat tinggi
Oleh: dr.Yusman Akbar
3 Balasan
ALO dokter, saya memiliki pasien dengan hasil SGOT 414 dan SGPT 1,387, dengan klinis Mata ikterik, mual muntah dan lemas sejak 5 hari yang lalu, Riwayat sex...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.