Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Patofisiologi Necrotizing Enterocolitis general_alomedika 2020-01-07T15:07:16+07:00 2020-01-07T15:07:16+07:00
Necrotizing Enterocolitis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Necrotizing Enterocolitis

Oleh :
dr. Yoke K. Putri, M.Sc, Sp.A, IBCLC
Share To Social Media:

Berbagai penelitian menunjukan patogenesis necrotizing enterocolitis (NEC)  bersifat multifaktorial. Hasil pemeriksaan histologi pada usus yang direseksi terlihat usus pada NEC mengalami inflamasi dan kerusakan mukosa yang kemudian berkembang menjadi nekrosis transmural atau gangrene. Kondisi tersebut dapat menyebabkan perforasi usus dan peritonitis. Inflamasi dan nekrosis dapat terjadi pada semua bagian usus, tetapi yang paling sering adalah bagian distal ileum dan proksimal kolon. [1-4]

NEC lebih sering dialami bayi prematur, terutama usia gestasi <35 minggu. Dinding usus pada bayi prematur memiliki barrier yang belum matang dengan junction sel epitel meningkat, lapisan mukus yang mucin,  faktor trefoil berkurang, dan jumlah sel Paneth menurun. Perkembangan usus bayi yang belum sempurna, diikuti faktor risiko yang terjadi saat atau setelah kelahiran, mengakibatkan akuisisi mikrobioma usus bayi. [1-4]

Mikrobioma usus ikut berperan meregulasi perkembangan dan fungsi enteric nervous system (ENS). Mikrobioma pada perkembangan usus awal pasca kelahiran mempengaruhi kepadatan serat saraf myenteric, jumlah neuron nitrergik, dan motilitas usus. Sistem imun dan mikrobioma usus bayi yang belum berkembang menyebabkan adaptasi usus bayi tidak sempurna saat pemberian asupan enteral, sehingga terjadi NEC. [1-4]

Referensi

1. Sanchez JB, Kadrofske M. Necrotizing enterocolitis. J Neurogastroenterol. 2019;31:e13569.
2. Bazacliu C. Neu J. Pathophysiology of necrotizing enterocolitis: an update. Curr Pediatr Rev. 2019,15,68-87.
3. Rich BS, Dolgin SE. Necrotizing enterocolitis. Pediatr. Rev. 2017, 38 (12) 552-559; DOI: https://doi.org/10.1542/pir.2017-0002
4. Gomella TL, Cunningham MD, et al. Neonatology. 2013. New York: McGrawHill.

Pendahuluan Necrotizing Enteroco...
Etiologi Necrotizing Enterocolitis
Diskusi Terbaru
dr. Ferry Roferdi
Hari ini, 09:03
Surat sakit
Oleh: dr. Ferry Roferdi
1 Balasan
Alodokter. Mohon ijin bertanya. Apakah ada kriteria khusus untuk pasien agar mendapatkan surat sakit? Jika ada mohon share beserta sumbernya. Dikarenakan...
Anonymous
Hari ini, 08:21
Gatal gatal
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Pasien dengan gatal gatal +/- 1 bulan yang lalu, awalnya seperti bentol lalu menyebar seluruh tubuh alergi makanan (-) aktivitas pasien berkerja di kebun,...
Anonymous
Hari ini, 01:32
Asma Anak
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Saya bertugas di PKM di daerah terpencil. Saya memiliki pasien anak asma eksaserbasi akut umur 3 tahun 2 bulan dgn BB 10.3 kg, sya sudah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.