Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Protein-Losing Enteropathy general_alomedika 2024-12-12T11:21:37+07:00 2024-12-12T11:21:37+07:00
Protein-Losing Enteropathy
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Protein-Losing Enteropathy

Oleh :
dr. Audrey Amily
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan terhadap pasien yang mengalami protein-losing enteropathy (PLE) dapat dilakukan dengan memberikan penjelasan bahwa kondisi ini bersifat multifaktorial, dengan klinis yang bervariasi tergantung pada penyakit yang mendasarinya. Tatalaksana PLE mencakup 2 hal yang utama yaitu tatalaksana diet dan terapi penyakit utama yang mendasarinya.

Edukasi Pasien

Edukasi yang dapat diberikan bagi pasien yang mengalami PLE adalah bahwa pada kondisi ini terjadi kehilangan protein melalui saluran pencernaan sehingga menyebabkan rendahnya kadar protein dalam serum. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai penyakit sehingga manifestasi klinisnya bervariasi tergantung kondisi medis yang mendasarinya.[1,3,4]

Hingga saat ini belum terapi khusus yang spesifik mengobati PLE. Kondisi ini memerlukan penatalaksanaan yang melibatkan multidisiplin untuk mengurangi kehilangan protein yang terjadi. Adapun penatalaksanaan yang diperlukan meliputi tatalaksana diet, tatalaksana obat-obatan, dan tatalaksana bedah sesuai indikasi. Secara garis besar, tujuan dari penatalaksanaan PLE adalah untuk memperbaiki status nutrisi pasien dan meningkatkan kualitas hidup pasien.[1,3,4]

Status nutrisi pasien dengan PLE dapat diperbaiki dengan modifikasi diet tinggi protein, rendah lemak, dan tinggi trigliserida rantai medium. Kualiatas hidup pasien dapat ditingkatkan dengan mengobati penyakit yang mendasari terjadinya PLE. Pengobatan dapat dilakukan secara medikamentosa atau pembedahan sesuai indikasi.[1,3,4]

PLE dapat menyebabkan terjadinya imunodefisiensi karena tubuh kehilangan immunoglobulin dan limfosit. Hal ini menyebabkan pasien rentan terhadap infeksi oportunistik. Disarankan untuk konsultasi dengan dokter ahli di bidang yang sesuai dengan penyakit dasarnya. Prognosis dari PLE bervariasi tergantung pada penyakit yang mendasari terjadinya PLE.[1,3,4]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Penatalaksanaan PLE membutuhkan keterlibatan team medis ahli lintas bagian. Konsultasi dengan dokter spesialis gastroenterologi, kardiologi, hematologi/onkologi, atau nefrologi, perlu dilakukan sesuai dengan kondisi medis primer yang mendasari. Modifikasi diet merupakan bagian penting dari penatalaksanaan PLE, sehingga disarankan untuk konsultasi dengan dokter spesialis gizi untuk penentuan diet yang sesuai. Penatalaksanaan dan prognosis PLE berbeda-beda setiap pasien, sesuai dengan kondisi medis yang mendasarinya.[1,3]

 

Direvisi oleh: dr. Qanita Andari

Referensi

1. Greenwald DA. Protein losing gastroenteropathy. In: Feldman M, Friedman LS, Brandt LJ, eds. Sleisenger and Fordtran's Gastrointestinal and Liver Disease. 11th ed. Philadelphia, PA: Elsevier; 2021: chap 31.
3. Aslam N. Protein-Losing Enteropathy Workup: Laboratory Studies, Imaging Studies, Other Tests. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/182565-workup#showall
4. Brownell J, Piccoli D. Protein-Losing Gastroenteropathy. Uptodate. 2024. https://www.uptodate.com/contents/protein-losing-gastroenteropathy

Prognosis Protein-Losing Enterop...

Artikel Terkait

  • Mengejar Ketertinggalan Tumbuh Kembang Bayi dengan Formula Tinggi Kalori
    Mengejar Ketertinggalan Tumbuh Kembang Bayi dengan Formula Tinggi Kalori
  • Pemilihan Formula Tinggi Kalori untuk Bayi dengan Penyakit Kronis yang Dirawat di Rumah Sakit
    Pemilihan Formula Tinggi Kalori untuk Bayi dengan Penyakit Kronis yang Dirawat di Rumah Sakit
  • Memantau Faltering Growth
    Memantau Faltering Growth
  • Intervensi Nutrisi untuk Kejar Tumbuh Anak – Kapan Dilakukan
    Intervensi Nutrisi untuk Kejar Tumbuh Anak – Kapan Dilakukan
  • Vaksinasi pada Anak dengan Gizi Buruk
    Vaksinasi pada Anak dengan Gizi Buruk

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 28 Januari 2025, 00:49
Intervensi gizi pada balita usia 1 tahun dengan berat badan hanya 4 kg
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Ijin konsul dan mohon sharingnya.Ada pasien sy. Balita kembar 3. Riwayat lahir cukup bulan.Saat ini usianya 1 tahun, BB ketiganya hanya...
Anonymous
Dibalas 15 Desember 2022, 15:55
Kapan pemeriksaan mikronutrien harus dilakukan untuk balita yang sulit makan - Gizi Kinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Dia, Sp. GK, pada anak balita yang sulit makan/picky eater yang menu makanannya terbatas, hanya yang manis2, makanan instan seperti sosis dan mie,...
Anonymous
Dibalas 01 Desember 2022, 17:41
Intervensi untuk anak yang underweight - Anak Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Yoke Kinanthi, Sp.AIzin bertanya dok. Untuk anak-anak usia 6 tahun yang sudah diberikan makanan dalam jumlah cukup setiap harinya (3 kali sehari,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.