Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Fibroadenoma Mammae (FAM) general_alomedika 2022-07-25T11:09:06+07:00 2022-07-25T11:09:06+07:00
Fibroadenoma Mammae (FAM)
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Fibroadenoma Mammae (FAM)

Oleh :
Ricky Dosan
Share To Social Media:

Pada kasus fibroadenoma mammae atau FAM, edukasi dan promosi kesehatan yang perlu disampaikan adalah informasi bahwa tumor ini bersifat jinak dan umumnya tidak berbahaya, sehingga pasien tidak mengalami kecemasan. Dokter juga perlu memberi tahu pasien kondisi-kondisi yang mungkin menyebabkan lesi bertambah besar.[2,3]

Edukasi Pasien

Pasien FAM perlu diinformasikan bahwa FAM merupakan tumor jinak yang memang umum ditemukan pada wanita berusia muda, terutama pada masa pubertas. Pada umumnya, mayoritas FAM tidak bertambah besar dan dapat mengecil secara spontan.

FAM umumnya membesar saat pasien hamil, menyusui, atau menggunakan terapi sulih hormon, tetapi akan mengecil kembali setelahnya. Dokter perlu menjelaskan bahwa pada beberapa kondisi (seperti FAM yang berukuran besar), pembedahan mungkin menyebabkan deformitas pada payudara dan memerlukan rekonstruksi payudara.

Pasien diminta agar tetap tenang meskipun FAM sedikit meningkatkan risiko kanker payudara di kemudian hari. Jika FAM terus membesar, menyebabkan nyeri, muncul dalam jumlah multipel, atau mulai mengganggu pasien secara kosmetik, pasien diminta untuk kembali ke dokter untuk mendiskusikan langkah terapi selanjutnya.[2,3,18]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Upaya pencegahan fibroadenoma mammae (FAM) yang spesifik belum ada. Namun, studi menunjukkan bahwa konsumsi diet yang sehat (sayuran dan buah-buahan) dan olahraga yang cukup mungkin bisa mengurangi risiko fibroadenoma mammae.

Pasien juga diminta menghindari paparan bahan yang dapat memicu berkembangnya FAM, seperti pil kontrasepsi yang memiliki komponen utama estrogen dan menghindari paparan hidrokarbon polisiklik aromatik. Jika pasien ingin, pasien juga dapat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara berkala.[2,3,9,18]

Namun, studi menunjukkan bahwa manfaat SADARI rutin sebenarnya belum terbukti dengan jelas. Beberapa asosiasi medis telah berhenti menyarankan SADARI rutin untuk skrining kanker payudara, terutama untuk pasien yang hanya berisiko average (rata-rata). Pasien masih dapat melakukan SADARI jika ingin, tetapi dokter perlu memahami bahwa manfaat metode ini belum didukung bukti yang kuat.[19]

 

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

2. Miller AC. Breast Abscesses and Masses. Medscape. 2018. https://emedicine.medscape.com/article/781116-overview
3. Lee M, Soltanian HT. Breast Fibroadenomas in Adolescent: Current Perspectives. Adolesc Health Med Ther. 2015;6:159-63. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4562655/
9. Nelson ZC, Ray RM, Wu C, et al. Fruit and Vegetable Intakes Are Associated With Lower Risk of Breast Fibroadenoma in Chinese Women. J Nutr. 2010;140(7):1294-301. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2884330/
18. Kalayu B, Miskir A, Belayneh A, et al. Practices of Breast Self-Examination and Associated Factors among Female Debre Berhan University Students. International Journal of Breast Cancer. 2017. https://www.hindawi.com/journals/ijbc/2017/8026297/cta/
19. American Cancer Society. American Cancer Society Recommendations for the Early Detection of Breast Cancer. 2022. https://www.cancer.org/cancer/breast-cancer/screening-tests-and-early-detection/american-cancer-society-recommendations-for-the-early-detection-of-breast-cancer.html

Prognosis Fibroadenoma Mammae (FAM)

Artikel Terkait

  • Red Flag Benjolan Payudara
    Red Flag Benjolan Payudara
  • Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
    Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
Diskusi Terkait
Anonymous
28 Desember 2022
Indikasi bedah fibroadenoma mammae - Bedah Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO DokterMohon bertanya, kasus fibroadenoma mammae seperti apakah yang membutuhkan operasi? Terima kasih dok.
dr.Retno Supasrihastuti
24 November 2022
Benjolan di payudara anak usia 2 tahun
Oleh: dr.Retno Supasrihastuti
4 Balasan
Alo dok,Izin diskusi jadi ada pasien anak usia 2 tahun, perempuan.Orang tua mengeluhkan payudara anak sebelah kanan besar dibanding yang kiri. Benjolan...
dr. Nurul Falah
10 Maret 2021
Pantangan Makanan pada Wanita dengan riwayat fibroadenoma mammae (FAM) - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
2 Balasan
Alo dr. Lily Indriani Octavia, MT, M.Gizi, Sp.GK. izin bertanya dokter.Apakah ada pantangan makanan tertentu bagi wanita yang baru menjalani operasi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.