Doctor icon

Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Mirabegron annisa-meidina 2023-10-12T13:53:56+07:00 2023-10-12T13:53:56+07:00
Mirabegron
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Mirabegron

Oleh :
dr. Mia Amelia Mutiara Salikim
Share To Social Media:

Formulasi mirabegron di Indonesia adalah dalam bentuk tablet lepas lambat. Kekuatan sediaan yang beredar adalah 25 mg dan 50 mg. Obat dikonsumsi secara utuh, tidak dikunyah atau dihancurkan.[2,7,8]

Bentuk Sediaan

Bentuk sediaan mirabegron yang ada di Indonesia adalah bentuk oral berupa tablet lepas lambat. Kekuatan sediaan yang memiliki ijin edar ada dua, yakni 25 mg dan 50 mg.[8]

Cara Mengonsumsi

Mirabegron dikonsumsi oral, sekali sehari untuk mengatasi overactive bladder. Tablet lepas lambat merupakan satu-satunya bentuk sediaan yang ada di Indonesia, sehingga harus ditelan secara utuh, tidak dikunyah atau dihancurkan. Obat dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Minum tablet dengan segelas air, sebisa mungkin pada waktu yang sama setiap hari. Jika pasien melewatkan dosis, segera minum begitu ingat, kecuali jika sudah mendekati waktu untuk dosis berikutnya. Jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat.[2,3,11]

Cara Penyimpanan

Mirabegron sebaiknya disimpan pada suhu kamar yang stabil, sekitar 25 ºC atau berkisar 15-30ºC. Hindari paparan terhadap kelembaban yang tinggi atau suhu yang ekstrem, seperti tempat yang terlalu panas atau terlalu dingin, karena hal ini dapat mempengaruhi stabilitas dan kualitas obat.

Pastikan obat jauh dari sinar matahari langsung dan disimpan dalam wadah aslinya yang rapat. Selain itu, jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Periksa kemasan obat secara berkala untuk memastikan tidak ada tanda-tanda kerusakan atau kebocoran. Obat dapat disimpan selama 3 tahun jika belum kadaluarsa.[8,11]

Referensi

2. US Food and Drug Administration. Myrbetriq. 2021; https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2021/213801s000lbl.pdf
3. Dawood O, El-Zawahry A. Mirabegron. StatPearls, 2022. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538513/
7. MIMS. Mirabegron. 2023. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/mirabegron?mtype=generic
8. Pusat Informasi Obat Nasional. Betmiga Tablet lepas lambat 25mg | PIO Nas. 2017. https://pionas.pom.go.id/obat-baru/betmiga-tablet-lepas-lambat-25mg
11. ASHP. Mirabegron. Drugs.com, 2023. https://www.drugs.com/monograph/mirabegron.html

Farmakologi Mirabegron
Indikasi dan Dosis Mirabegron

Artikel Terkait

  • Desmopressin untuk Overactive Bladder dan Nokturia
    Desmopressin untuk Overactive Bladder dan Nokturia
  • Efektivitas Percutaneous Tibial Nerve Stimulation pada Overactive Bladder
    Efektivitas Percutaneous Tibial Nerve Stimulation pada Overactive Bladder
  • Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder
    Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder
Diskusi Terkait
dr. Andrea
Dibalas 23 Agustus 2023, 14:42
Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder - Artikel SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr. Andrea
1 Balasan
ALO Dokter!Mirabegron adalah obat golongan baru yaitu agonis β3-adrenoseptor. Obat ini merupakan salah satu pilihan medikamentosa untuk overactive bladder...
Anonymous
Dibalas 30 Januari 2023, 16:43
Diagnosis untuk overactive bladder
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin berdiskusi.Pasien perempuan berusia 70tahun dengan keluhan sering BAK dialami selama satu tahun ini. Saat ini bak di pampers dengan warna...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.