Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Calamine
Penggunaan calamine pada kehamilan dan menyusui dianggap aman. Calamine digunakan secara topikal dan tidak diabsorpsi secara sistemik, sehingga kemungkinan calamine menyebabkan efek buruk pada bayi sangat rendah.
Calamine juga tersedia dalam bentuk kombinasi dengan zat aktif lain, seperti zinc, tea tree oil, mentol, dan diphenhydramine. Jika sediaan calamine yang digunakan adalah sediaan kombinasi, maka perhatikan keamanan pada kehamilan dan menyusui terkait zat aktif lain yang ada dalam sediaan.[5,10,13]
Penggunaan pada Kehamilan
FDA dan TGA tidak memasukkan calamine dalam kategori kehamilan secara khusus. Belum ada uji pada hewan ataupun manusia yang mengevaluasi efek penggunaan calamine selama kehamilan.
Secara umum, calamine merupakan zat aktif untuk penggunaan topikal yang tidak diserap secara sistemik, sehingga penggunaannya dianggap aman pada kehamilan. Meski begitu, sediaan calamine sering dikombinasikan dengan zat lain, sehingga penggunaan juga perlu memperhatikan keamanan dalam kehamilan terkait zat aktif lain yang ada dalam sediaan.[5,10,11,13]
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Belum diketahui apakah calamine diekskresikan ke dalam air susu ibu atau tidak. Sejauh ini belum ditemukan data dampak buruk penggunaan calamine pada bayi yang disusui oleh ibu yang memakai calamine.[10,13]
Penulisan pertama oleh: dr. Aghnia Jolanda Putri
Direvisi oleh: dr. Bedry Qintha