Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Cefadroxil general_alomedika 2022-06-08T13:25:49+07:00 2022-06-08T13:25:49+07:00
Cefadroxil
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Cefadroxil

Oleh :
dr. Giovanni Gilberta
Share To Social Media:

Indikasi cefadroxil adalah untuk infeksi kulit, infeksi saluran kemih, abses jaringan lunak, selulitis, faringitis, tonsillitis, infeksi telinga, gonorrhea, serta infeksi pasca operasi.

Cefadroxil dilaporkan efektif untuk infeksi yang disebabkan oleh kokus gram positif, seperti Streptococcus, Pneumococcus, serta Staphylococcus, termasuk golongan resisten penisilinase. Namun, bila pasien dicurigai atau dikonfirmasi terinfeksi bakteri Staphylococcus aureus yang resisten terhadap metisilin, maka cefadroxil tidak boleh digunakan.[19]

Cefadroxil juga dapat digunakan untuk jenis bakteri gram negatif tertentu, seperti E.coli, Klebsiella pneumonia, Moraxella catarrhalis, dan Proteus mirabilis. Beberapa bakteri kokus anaerobik, yaitu Peptococcus dan Peptostreptococcus juga dapat diobati dengan obat ini.[1,3]

Dewasa

Secara garis besar, cefadroxil dapat digunakan untuk infeksi kulit, infeksi saluran kemih, abses jaringan lunak, selulitis, faringitis, tonsillitis, infeksi telinga, gonorrhea, serta infeksi pasca operasi yang disebabkan oleh bakteri. Dosis diberikan sebanyak 1-2 g tergantung jenis penyakit infeksi yang dialami.[3,13]

Infeksi Saluran Kemih

Cefadroxil digunakan untuk penanganan infeksi saluran kemih tanpa komplikasi yang disebabkan E.coli, Klebsiella pneumonia, dan Proteus mirabilis, seperti pada sistitis. Dosis yang diberikan adalah 1 atau 2 g per hari, sebagai dosis tunggal maupun dua dosis terbagi.

Sedangkan pada jenis infeksi saluran kemih lainnya dosis diberikan sebanyak 2 g per hari sebagai dosis tunggal atau dua dosis terbagi.

Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak

Untuk infeksi kulit yang disebabkan oleh Staphylococci and or Streptococci, cefadroxil diberikan sebanyak 1 g per hari sebagai dosis tunggal atau dua dosis terbagi.

Faringitis dan Tonsilitis

Cefadroxil digunakan untuk penanganan faringitis dan tonsilitis yang disebabkan oleh bakteri streptokokus beta-hemolitikus grup A. Dosis diberikan sebanyak 1 g per hari sebagai dosis tunggal atau dua dosis terbagi, selama 10 hari.[3,14]

Anak-Anak

Cefadroxil dapat diberikan pada anak dengan berbagai jenis infeksi seperti infeksi saluran kemih, tonsillitis, faringitis, impetigo, scarlet fever.

Rentang dosis anak yang dianjurkan adalah 30-50 mg/kg/hari, diberikan sebagai dosis tunggal atau dua dosis terbagi. Cefadroxil dapat diberikan maksimal hingga 100 mg/kg/hari.[3,13,14]

Tabel 2. Dosis Cefadroxil Anak berdasarkan Jenis Infeksi

Infeksi Dosis

Infeksi saluran kemih

 

30 mg/kg/hari yang diberikan dalam 2 dosis terbagi
Faringitis, tonsillitis 30 mg/kg/hari yang dapat diberikan sebagai dosis tunggal atau dalam 2 dosis terbagi, selama 10 hari
Infeksi kulit dan jaringan lunak 30 mg/kg/hari yang dapat diberikan sebagai dosis tunggal atau dalam 2 dosis terbagi

Penyesuaian Dosis

Penyesuaian dosis cefadroxil diperlukan pada pasien dewasa dengan gangguan ginjal. Berikan 1 g sebagai dosis inisial kemudian beri dosis maintenance disesuaikan dengan kadar klirens kreatinin, yakni:

  • Klirens kreatinin 26-50 ml/menit/1.73 m2 : 0,5-1 gram setiap 12 jam
  • Klirens kreatinin 11-25 ml/menit/1.73 m2 : 0,5-1 gram setiap 24 jam
  • Klirens kreatinin ≤10 ml/menit/1.73 m2 : 0,5-1 gram setiap 36 jam
  • Pasien hemodialisis: tambahan 0,5-1 gram setiap selesai sesi dialisis[13]

 

 

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

1. De Marco B, Salgado H. Characteristics, Properties and Analytical Methods of Cefadroxil: A Review. Critical Reviews in Analytical Chemistry. 2016;47(2):93-98.
3. Food and Drugs Administration. Cefadroxil for Oral Suspension USP. Accessdata.fda.gov. 2014. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2014/065396Orig1s012lbl.pdf
13. MIMS. Cefadroxil: Indication, Dosage, Side Effect, Precaution | MIMS.com Indonesia. Mims.com. 2022. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/cefadroxil?mtype=generic
14. Drugs.com. Cefadroxil. December 2021; https://www.drugs.com/cdi/cefadroxil-suspension.html

Formulasi Cefadroxil
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
    Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
  • Urinalisis untuk Mendeteksi Infeksi Saluran Kemih pada Bayi Usia Kurang Dari 60 Hari
    Urinalisis untuk Mendeteksi Infeksi Saluran Kemih pada Bayi Usia Kurang Dari 60 Hari
  • Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
    Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
  • Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
    Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
  • Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
    Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
27 hari yang lalu
BAK berbau pada anak
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya dokter. Anak pr usia 5 thn, keluhan BAK berbau, bau tdk seperti biasa. Keluhan lain disangkal. Differerial diagnosa apa sj yah dok? Terimakasih...
Anonymous
16 Desember 2022
Nyeri tenggorokan disertai selaput pada tonsil
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokterTn X, 55 th dtang dengan keluhan nyeri tenggorokan hilang timbul kurang lebih 2 bulan. Nyeri telan (+). Batuk (-), sesak (-), pembengkakan kelenjar...
dr. Gabriela Widjaja
08 November 2022
Metode Pengambilan Sampel Urine Noninvasif pada Anak - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
2 Balasan
ALO Dokter!Infeksi saluran kemih (ISK) sering dialamai oleh balita, terutama bayi berusia <2 tahun. Nah, urinalisis merupakan pemeriksaan yang dilakukan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.