Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Indomethacin general_alomedika 2021-07-28T13:36:21+07:00 2021-07-28T13:36:21+07:00
Indomethacin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Indomethacin

Oleh :
dr. Audrey Amily
Share To Social Media:

Penggunaan indomethacin pada kehamilan tidak dianjurkan. Penggunaan pada ibu menyusui diketahui disekresikan di ASI.[1]

Penggunaan pada Kehamilan

FDA memasukkan indomethacin dalam Kategori C pada trimester 1 dan 2, serta Kategori D pada trimester 3.

  • Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin
  • Kategori D: Ada bukti positif terkait risiko pada janin manusia, tetapi besarnya manfaat bisa saja melebihi risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa[1,6]

TGA memasukkan indomethacin dalam Kategori C. Artinya, efek farmakologis obat telah menyebabkan atau diduga menyebabkan efek berbahaya pada janin manusia atau neonatus tanpa menyebabkan malformasi. Efek ini mungkin reversibel.[7]

Penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) telah dihubungkan dengan penutupan dini duktus arteriosis. Oleh karenanya, jangan gunakan indomethacin pada ibu hamil.[1]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Indomethacin disekresikan dalam ASI. Pertimbangkan manfaat kesehatan dari menyusui dengan kebutuhan klinis ibu terhadap indomethacin, serta potensi efek samping lainnya termasuk efek pada bayi yang disusui.[1]

Referensi

1. FDA. Indomethacin Capsules. 2016. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2016/018829s022lbl.pdf
6. MIMS Indonesia. Indometacin: Indication, Dosage, Side Effect, Precaution. 2021: https://www.mims.com/indonesia/drug/info/indomethacin?mtype=generic
7. TGA. Prescribing medicines in pregnancy database. 2021. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan In...
Diskusi Terbaru
dr. M Agung Prasetya Adnyana Yoga
8 menit yang lalu
Sertifikat Alomedika Tidak Ada SKP IDI dan Tanda Tangan + Nama Peserta
Oleh: dr. M Agung Prasetya Adnyana Yoga
1 Balasan
Mohon Maaf dokter, izin bertanya, kenapa setelah mengerjakan Post Test Namun di sertifikat nya tidak ada tanda tangan dan SKP IDI nya ? Padahal di...
dr.Pittara Pansawira
1 hari yang lalu
Buka aplikasi Alomedika di tablet tidak dapat menjadi bentuk landscape
Oleh: dr.Pittara Pansawira
9 Balasan
Alo dok, maaf agak OOT. Adakah cara untuk membuka aplikasi Alomedika agar dapat menjadi tampilan landscape?Padahal setting autorotate di tabletnya sudah...
Anonymous
1 hari yang lalu
Tata laksana untuk pasien menggigil dan sesak setelah tranfusi PRC
Oleh: Anonymous
5 Balasan
dok izin tanya, kalau menggigil dan sesak post tranfusi prc 1 kolf itu penanganan nya bagaimana ya dok? Td premed furosemid, dan pasien CKD. 

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.