Apakah boleh memberikan antitusif, ekspektoran dan mukolitik secara bersamaan untuk keluhan batuk yang sulit sembuh?
Apakah boleh memberikan antitusif, ekspektoran, dan mukolitik secara bersamaan? - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Apakah boleh memberikan antitusif, ekspektoran, dan mukolitik secara bersamaan?
![dr.Hendrawan Millar Velian](https://res.cloudinary.com/dk0z4ums3/image/upload/v1675417791/default-avatar.png)
Apakah boleh memberikan antitusif, ekspektoran dan mukolitik secara bersamaan untuk keluhan batuk yang sulit sembuh?
![dr. Gabriela](https://res.cloudinary.com/dk0z4ums3/image/upload/w_130,h_130,c_fill/v1646191338/alomedika/gabrielawidjaja_yahoo.jpg)
Alo dr. Hermawan,
Pertama-tama, kita perlu kaji ulang penyebab dari batuk yang sulit sembuh. Penyebab batuk kronis dapat berupa infeksi kronis (TB, pertusis, pneumonia), reaksi jalur napas (asma, PPOK), penyakit jantung/paru (gagal jantung, kanker paru, obat-obatan seperti ACEI dan ARB), GERD. Bila keluhan batuk terjadi setelah baru-baru ini mengalami common cild/flu, kemungkinan terjadi post nasal drip; nah dapat diterapi dengan antihistamin atau spray nasal. Dokter perlu juga memperhitungkan faktor usia dan komorbiditas pasien saat mengkaji etiologi dari batuknya, ya.
https://www.alomedika.com/red-flags-batuk-kronis
Untuk antitusif sendiri, ada sedikit manfaatnya, tetapi tidak lebih baik dibandingkan plasebo. Dokter bisa merekemonedasikan madu, karena terbukti mempunyai manfaat yang lebih besar dalam mengurangi batuk dibandingkan obat-obat antitusif pada anak-anak.
https://www.alomedika.com/bahaya-pemberian-antitusif-pada-anak
https://www.youtube.com/watch?v=YMmK-fI3fzg
Setiap akan melakukan peresepan lebih dari 1 obat, Dokter perlu juga mempertimbangkan risiko interaksi antar obat-obatan ini.
https://www.youtube.com/watch?v=Xmn1oVsZs2A
Semoga membantu.