Bagaimana efektivitas terapi infrared untuk common cold pada bayi? - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alodokter, apakah efektif menganjurkan fisioterapi dengan menghangatkan bayi menggunakan sinar infrared saat batuk pilek? Dari literatur yang saya baca  hal...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Bagaimana efektivitas terapi infrared untuk common cold pada bayi?

    Dibalas 13 Maret 2019, 22:39

    Alodokter, apakah efektif menganjurkan fisioterapi dengan menghangatkan bayi menggunakan sinar infrared saat batuk pilek? Dari literatur yang saya baca  hal tersebut justru bisa meningkatkan suhu bayi tersebut. Mohon info dok. Terima kasih 

13 Maret 2019, 09:06
Maaf dok, mau bertanya apakah yang dihangatkan seluruh tubuhnya dok?? 
13 Maret 2019, 17:38
penghangatan pada punggung dan dada dok
13 Maret 2019, 17:38
penghangatan pada punggung dan dada dok
13 Maret 2019, 14:41
Alo dokter, 

Sejauh ini belum ada evidence based medicine efek terapi infrared terhadap batuk pilek. Mengingat common cold adalah self limiting disease dan etiologinya adalah virus, maka lebih baik disarankan utk terapi alternatif yang memang terbukti meningkatkan sistem imun tubuh. 

Menjemur bayi memiliki efek dalam metabolisme vit D, yang mana lebih bermanfaat dibanding sinar infrared. Selain memiliki kekuatan, frekuensi dan jenis gelombang yg berbeda pula. Jenis infrared juga ada bbrp, dapat dilihat di berbagai kepustakaan, yg byk dipakai adalah low light therapy infrared. Namun spt kebanyakan teknologi, tentu memiliki perbedaan spesifikasi setiap brand. Jd belum tentu lampu merk A sama dgn B, memiliki panjang dan frekuensi gelombang yg sama, dan kekuatan yg sama. Jd utk menyarankan terapi sejenis ini sebaiknya didukung oleh kepustakaan yang valid dan solid. 

Efek infrared secara garis besar berkaitan dgn vasodilatasi sehingga dapat meningkatkan suhu tubuh. Hal ini tidak sama dengan membuat anak bebas dari batuk pilek. Kembali ke patofisiologi saja. Viral common cold cukup diterapi simtomatis dan rehidrasi yang cukup. 

Jadi utk batuk pilek, yang aman2 aja dok. Terapi yang belum didukung dgn evidence based hanya akan memberatkan pasien. 

Sekedar mengingatkan kembali, bila common cold tidak sembuh, maka perlu ditinjau ulang diagnosa dan terapi. Berikut sy sertakan diagram definisi dari akut rinosinusitis menurut guideline EPOS 2012 

Common cold/ acute viral rhinosinusits is defined as: duration of symptoms for less than 10 days.

Acute post-viral rhinosinusitis is defined as: increase of symptoms after 5 days or persistent symptoms after 10 days with less than 12 weeks duration.

Acute bacterial rhinosinusitis (ABRS) suggested by the presence of at least 3 symptoms/signs of
 
• Discoloured discharge (with unilateral predominance) and purulent secretions in the nasal cavity
• Severe local pain (with unilateral predominance)
• Fever (>38ºC)
• Elevated ESR/CRP
• ‘Double sickening’ (i.e. a deterioration after an initial milder phase of illness).

Semoga bermanfaat 🙏🏻
13 Maret 2019, 18:27

Sangat bermanfaat dok, terimakasih banyak 

13 Maret 2019, 22:39
Terima kasih dok 🙂
13 Maret 2019, 06:33

Alodokter!

Kalau dari yang Saya baca, apakah kemungkinan sinar infrared yang dimaksud adalah sauna infrared, Dok? karena kalau fisioterapi penyinaran infrared tidak ada literaturnya yang bisa saya temukan dengan indikasi batuk pada bayi, yang saya temukan adalah lebih untuk penyembuhan luka dan peremajaan kulit (http://www.hsj.gr/medicine/effectiveness-of-infrared-lamp-therapy-on-healing-of-episiotomy-wound-among-post-natal-mothers.php?aid=7270

Untuk sauna infrared, dari literatur yang ada juga kegunaannya untuk menghangatkan dan memiliki efek vasodilatasi pembuluh darah dan biasanya dikaitkan dengan terapi untuk detoksifikasi, stres dan fatique, meningkatkan metabolisme, nyeri otot dan tulang, kecantikan/kulit dan terapi untuk faktor risiko kardiovaskuler (ini juga masih diperdebatkan dan ada satu penelitian yang menyatakan masih memerlukan bukti2 yang lebih banyak lagi https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2718593/  dan untuk sauna infrared, tidak dianjurkan untuk anak dibawah 6 tahun, Dok.... Jadi menurut Saya belum ada evidence basednya untuk penggunaan sinar infrared saat batuk pilek untuk anak, CMIIW,mungkin TS lain ada yang bisa sharing artikel atau pendapat mengenai hal ini. 

 

 

 

 

13 Maret 2019, 19:39
Alo dokter, 

Sejauh ini belum ada evidence based medicine efek terapi infrared terhadap batuk pilek. Mengingat common cold adalah self limiting disease dan etiologinya adalah virus, maka lebih baik disarankan utk terapi alternatif yang memang terbukti meningkatkan sistem imun tubuh. 

Menjemur bayi memiliki efek dalam metabolisme vit D, yang mana lebih bermanfaat dibanding sinar infrared. Selain memiliki kekuatan, frekuensi dan jenis gelombang yg berbeda pula. Jenis infrared juga ada bbrp, dapat dilihat di berbagai kepustakaan, yg byk dipakai adalah low light therapy infrared. Namun spt kebanyakan teknologi, tentu memiliki perbedaan spesifikasi setiap brand. Jd belum tentu lampu merk A sama dgn B, memiliki panjang dan frekuensi gelombang yg sama, dan kekuatan yg sama. Jd utk menyarankan terapi sejenis ini sebaiknya didukung oleh kepustakaan yang valid dan solid. 

Efek infrared secara garis besar berkaitan dgn vasodilatasi sehingga dapat meningkatkan suhu tubuh. Hal ini tidak sama dengan membuat anak bebas dari batuk pilek. Kembali ke patofisiologi saja. Viral common cold cukup diterapi simtomatis dan rehidrasi yang cukup. 

Jadi utk batuk pilek, yang aman2 aja dok. Terapi yang belum didukung dgn evidence based hanya akan memberatkan pasien. 

Sekedar mengingatkan kembali, bila common cold tidak sembuh, maka perlu ditinjau ulang diagnosa dan terapi. Berikut sy sertakan diagram definisi dari akut rinosinusitis menurut guideline EPOS 2012 

Common cold/ acute viral rhinosinusits is defined as: duration of symptoms for less than 10 days.

Acute post-viral rhinosinusitis is defined as: increase of symptoms after 5 days or persistent symptoms after 10 days with less than 12 weeks duration.

Acute bacterial rhinosinusitis (ABRS) suggested by the presence of at least 3 symptoms/signs of
 
• Discoloured discharge (with unilateral predominance) and purulent secretions in the nasal cavity
• Severe local pain (with unilateral predominance)
• Fever (>38ºC)
• Elevated ESR/CRP
• ‘Double sickening’ (i.e. a deterioration after an initial milder phase of illness).

Semoga bermanfaat 🙏🏻
Sangat Bermanfaat dok.
Terimkasih🙏