Formulasi

Formulasi diethylcarbamazine adalah diethylcarbamazine citrate dalam sediaan tablet yang dapat larut dalam air. Di Indonesia, tablet diethylcarbamazine tersedia dalam dosis 100 mg. Di beberapa negara lain, tablet juga tersedia dalam dosis 50 mg.

Bentuk Sediaan
Bentuk sediaan diethylcarbamazine adalah tablet 50 mg dan 100 mg. Saat ini sediaan tablet yang ada di Indonesia adalah tablet 100 mg.[4,14]

Cara Mengonsumsi
Cara mengonsumsi diethylcarbamazine yang paling baik adalah segera setelah makan. Diethylcarbamazine harus dikonsumsi sesuai dosis dan jadwal yang telah ditentukan.[1]

Apabila melewatkan 1 dosis, pasien harus minum dosis tersebut sesegera mungkin. Namun, jika waktu sudah mendekati waktu dosis berikutnya, pasien harus melewati dosis yang sudah terlewat dan kembali ke jadwal dosis reguler. Hindari penggandaan dosis. Hindari juga putus pengobatan karena hal ini dapat meningkatkan kemungkinan reinfeksi filariasis.[1]

Cara Penyimpanan
Diethylcarbamazine sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan pada suhu ruangan. Hindari paparan dengan sinar matahari secara langsung. Simpan di tempat yang sulit dijangkau oleh anak-anak dan hindari meletakkan obat di dalam lemari pendingin.[1]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur