Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pedoman Klinis Pemeriksaan Fisik Abdomen general_alomedika 2019-12-31T10:35:04+07:00 2019-12-31T10:35:04+07:00
Pemeriksaan Fisik Abdomen
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Pemeriksaan Fisik Abdomen

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Sebetulnya tidak ada pedoman klinis khusus terkait pemeriksaan fisik abdomen. Pemeriksaan ini sederhana, cepat, dan bermanfaat dalam mengarahkan diagnosis pasien. Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait pemeriksaan fisik abdomen adalah :

  • Pemeriksaan fisik abdomen merupakan bagian dari pemeriksaan fisik umum yang harus dilakukan pada pasien dengan atau tanpa keluhan pada bagian abdomen
  • Pemeriksaan fisik abdomen meliputi inspeksi, auskultasi, palpasi, dan perkusi pada seluruh regio abdomen dengan tujuan untuk memperoleh gambaran klinis pasien berdasarkan organ intraabdomen yang diperiksa
  • Pemeriksaan fisik abdomen dapat dilanjutkan dengan pemeriksaan penunjang lainnya, seperti pemeriksaan darah lengkap, USG, CT scan, dan MRI

  • Hasil yang didapatkan pada pemeriksaan fisik abdomen harus disampaikan kepada pasien dan ditulis di rekam medis pasien sebagai bukti temuan yang didapatkan. Pasien perlu diinformasikan mengenai kemungkinan diagnosis berdasarkan pemeriksaan fisik yang dilakukan, prognosis, tata laksana yang akan diberikan, serta kemungkinan untuk melakukan pemeriksaan penunjang dan rujukan ke dokter spesialis

Edukasi Pasien Pemeriksaan Fisik...
Diskusi Terbaru
dr.Tirta Adi Prabawa
Kemarin, 22:42
FG throces untuk radang tenggorokan
Oleh: dr.Tirta Adi Prabawa
8 Balasan
Alo dokter. Saya ingin bertanya apakah FG throces bisa dikombinasikan dengan antibiotik lainnya dalam kondisi tertentu? Kalau bisa evidence based nya sprti...
dr.Nina
Kemarin, 14:33
Pindah Keanggotaan IDI
Oleh: dr.Nina
5 Balasan
Alo dokter. Saya sudah mengajukan pindah keanggotaan IDI ditempat yang baru. Berkas-berkasnya juga sudah saya kirim ke admin ditempat yang baru. Saya lihat...
Anonymous
Kemarin, 14:07
Farmakoterapi untuk nyeri perut/ melilit pada kasus diare pada anak
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alodok, izin berdiskusi. Ada kasus anak perempuan berusia 4 tahun dengan BB 24kg mengalami BAB cair sebanyak >5x sejak 1 hari SMRS setelah mengonsumsi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.