Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Uretritis Non-gonore general_alomedika 2020-12-08T15:19:02+07:00 2020-12-08T15:19:02+07:00
Uretritis Non-gonore
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription Alomedika

Pendahuluan Uretritis Non-gonore

Oleh :
dr. Apri Haryono Hafid
Share To Social Media:

Uretritis non-gonore atau non-gonococcal urethritis (NGU) adalah diagnosis nonspesifik yang menggambarkan inflamasi uretra yang tidak disebabkan oleh infeksi gonorrhea. Uretritis non-gonore adalah infeksi menular seksual yang paling sering ditemukan pada pria. 20-50% kasus disebabkan oleh infeksi Chlamydia trachomatis. Penyebab lain adalah Mycoplasma genitalium, Ureaplasma urealyticum, Trichomonas vaginalis, virus herpes simpleks, dan adenovirus.[1]

Kasus uretritis non-gonore ditandai dengan adanya duh tubuh , disuria, dan atau rasa tidak nyaman pada uretra. Namun, penyakit ini juga bisa bersifat asimptomatik. Uretritis non-gonore dapat dikonfirmasi dengan pemeriksaan mikroskopis pada sediaan duh tubuh uretra.[2-4] Pemeriksaan perlu mencakup identifikasi infeksi klamidia dan gonorrhea, misalnya menggunakan nucleic acid amplification test (NAAT).[4-7]

shutterstock_208946425-min

Jika gejala sangat jelas dan uretritis dapat dikonfirmasi, pengobatan dapat dimulai tanpa menunggu hasil laboratorium. Pilihan farmakoterapi awal adalah doxycycline 100 mg 2 kali sehari selama 1 minggu; atau azithromycin 1 gram dosis tunggal atau 1,5 gram dibagi dalam 5 hari.[1]

Referensi

1. Moi H, Blee K, Horner PJ. Management of non-gonococcal urethritis. BMC Infect Dis. 2015; 15: 294.
2. Territo H, Ashurst JV. Nongonococcal Urethritis. [Updated 2020 Aug 11]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK535411/.
3. Young A, Toncar A, Wray AA. Urethritis. [Updated 2020 Aug 24]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537282/
4. Horner PJ, Blee K, Falk L, Meijden WVD, Moi H. 2016 European guideline on the management of non-gonococcal urethritis. Int J STD AIDS. 2016 Oct;27(11):928-37.
5. Workowski KA, Bolan GA. Centers for Disease Control and Prevention. Sexually transmitted diseases treatment guidelines, 2015. MMWR Recomm Rep. 2015;64:1–137.
6. Perkins MJ, Decker CF. Non-gonococcal urethritis. Dis Mon. 2016 Aug;62(8):274-9.
7. Sarier, M., Kukul, E. Classification of non-gonococcal urethritis: a review. Int Urol Nephrol 51, 901–907 (2019).

Patofisiologi Uretritis Non-gonore
Diskusi Terkait
Alexandro sinaga
08 September 2020
Pasien uretritis non gonore datang dengan keluhan terdapat iritasi kemerahan
Oleh: Alexandro sinaga
3 Balasan
Alo dokter,,saya mau bertanya,, ada pasien terkenan uretritis Non gonore dan tidak mengeluarkan nanah,,tetapi pasien bilang di lubang suarianya ada iritasi...
dr. Riko Saputra
29 Oktober 2019
Penyebab pasien laki-laki usia 70 tahun merasa nyeri di area kelamin
Oleh: dr. Riko Saputra
2 Balasan
Alodokter, mohon konsul pasien laki-laki, 70 th merasa nyeri di kelamin nya, tidak nyeri saat bak, tidak ad riw berhubungan dengan psk, tidak ada kencing...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.