Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Fraktur Temporal general_alomedika 2021-11-12T11:36:03+07:00 2021-11-12T11:36:03+07:00
Fraktur Temporal
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Fraktur Temporal

Oleh :
dr. Monik Alamanda
Share To Social Media:

Etiologi fraktur temporal adalah cedera pada kepala. Oleh karena tulang temporal merupakan tulang yang sangat kuat dan salah satu tulang paling tebal dari tubuh manusia, dibutuhkan gaya yang besar untuk menyebabkan fraktur ini.[1]

Kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab fraktur temporal pada 31% kasus. Penyebab lainnya dari yang paling sering adalah kekerasan fisik, jatuh, kecelakaan motor, kecelakaan pejalan kaki, dan kecelakaan sepeda. Selain itu, fraktur temporal juga dapat ditemukan pada kasus cedera akibat ledakan, yang sering disertai dengan trauma akustik akut.[1,2]

Faktor Risiko

Secara umum, laki-laki berisiko menderita fraktur temporal tiga kali lebih tinggi daripada perempuan. Laki-laki berusia 21-30 tahun merupakan kelompok yang paling sering dilaporkan mengalami fraktur temporal.[1,2]

Referensi

1. Zemaitis MR, Planas JH, Waseem M. Trauma Secondary Survey. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441902/
2. March AR, Connell S, Belafsky PC. Temporal Bone Fractures: Practice Essentials, Etiology, Presentation. Talavera F, Roland PS, Meyers AD, editors. Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/857365-overview#a1

Patofisiologi Fraktur Temporal
Epidemiologi Fraktur Temporal

Artikel Terkait

  • Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
    Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 11:30
Tata laksana lanjutan untuk demensia pada lansia 85 tahun
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya sejawat. Tn. A umur 85 tahun. Keluhan saat ini sering lupa. Contohnya lupa baru makan setengah jam yang lalu, menanyakan hal yang sama...
dr.Gindah
Hari ini, 09:40
Papil lidah tampak edema dan eritema pada anak
Oleh: dr.Gindah
1 Balasan
Alo dokter. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun datang dengan keluhan demam 1 hari. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, didapatkan hasil terlampir pada...
Anonymous
Hari ini, 04:41
Cara pemberian obat puyer OAT pada anak usia 2 tahun
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok izin bertnya obat OAT fase intensif yg diberikam secara terpisah 2HRZ terbagi mnjadi 3 puyer apakah pemberiannya secar bersamaan masing2 puyernya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.