Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Patofisiologi Abrasi Kornea general_alomedika 2018-12-11T15:27:51+07:00 2018-12-11T15:27:51+07:00
Abrasi Kornea
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Abrasi Kornea

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Patofisiologi abrasi kornea berupa kerusakan lapisan epitelium kornea yang tidak sampai ke membran Bowman akibat trauma tumpul.

Abrasi kornea merupakan trauma tumpul pada kornea yang mengenai lapisan epitel sehingga menyebabkan rasa nyeri hebat pada mata.

Kornea merupakan lapisan terluar mata yang berfungsi untuk merefraksikan cahaya ke dalam retina agar pandangan dapat terfokus dengan baik. Kornea terdiri dari epitel, membran Bowman, stroma, membran Descemet, dan endotel. Kornea diproteksi oleh kelopak mata, namun masih merupakan bagian mata yang rawan terhadap trauma. [1,2]

Abrasi kornea disebabkan oleh trauma tumpul pada kornea yang mengenai lapisan epitelium kornea dan tidak sampai ke membran Bowman. Apabila terjadi trauma hebat seperti trauma langsung, dapat menyebabkan kerusakan pada struktur yang lebih dalam, sehingga membentuk skar (biasa disebut laserasi kornea) dan/atau ruptur bola mata. [2,3]

Epitelium kornea kaya akan inervasi serabut saraf sensorik dari nervus trigeminal. Iritasi pada epitelium dapat menyebabkan rasa nyeri pada mata yang hebat serta adanya sensasi benda asing. Epitel kornea bersifat rapuh dan mudah rusak, namun dapat beregenerasi dengan cepat. Sebagian besar abrasi akan sembuh dalam waktu 1-2 hari. Untuk lesi yang lebih luas (>50%), dibutuhkan waktu 4-5 hari untuk epitelisasi kornea. Selama penyembuhan lesi kornea, sel epitel kornea akan menjadi lebih pipih, berproliferasi, dan menyebar sampai semua lapisan epitel kembali. [2,3]

Referensi

1. Ilyas HS, Yulianti SR. Ilmu Penyakit Mata. 5th ed. Jakarta: Badan Penerbit Fakulas Kedokteran Universitas Indonesia;2014.
2. BMJ Best Practice. Corneal Abrasions. 2018. [cited 2018 November 9]. Available from: https://bestpractice.bmj.com/topics/en-us/500
3. Willmann D, melanson SW. Corneal Injury. StatPearls NCBI. 2017:1-5.

Pendahuluan Abrasi Kornea
Etiologi Abrasi Kornea

Artikel Terkait

  • Efektifitas dan Keamanan Penggunaan Anestetik Topikal pada Abrasi Kornea
    Efektifitas dan Keamanan Penggunaan Anestetik Topikal pada Abrasi Kornea
  • Penggunaan Kortikosteroid Topikal pada Keratitis Bakterialis
    Penggunaan Kortikosteroid Topikal pada Keratitis Bakterialis
  • Eye Patch Tidak Diindikasikan pada Abrasi Kornea
    Eye Patch Tidak Diindikasikan pada Abrasi Kornea
Diskusi Terkait
Anonymous
09 Juni 2021
Mata silau - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Utami, ijin untuk bertanya. Terdapat seorang pasien anak laki2 usia 10 tahun dengan keluhan mata silau saat bangun pagi sampai anak menjerit2...
dr. Wiji Hastuti
11 September 2018
Tata laksana serpihan biji besi di mata
Oleh: dr. Wiji Hastuti
3 Balasan
dok, tatalaksana terkena serpihan biji besi di kornea bagaimana ya dok?btk
dr. Priskila Kristiawan
06 September 2018
kornea mata terkena percikan lem superglue
Oleh: dr. Priskila Kristiawan
2 Balasan
hai dok saya mau konsul.Pasien ibu2 usia 50 tahun mata kiri terkena percikan lem cina 3 jam sebelum dtg ke dokter. ada bekas lem yg sudah mengeras di bagian...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.