Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Vitamin B7 (Biotin)
Penggunaan biotin pada kehamilan tidak tercantum dalam kategori FDA/TGA. Biotin diekskresikan dan dapat terdeteksi di ASI ibu menyusui.
Penggunaan pada Kehamilan
Biotin tidak tercantum secara spesifik dalam kategori FDA dan TGA untuk ibu hamil.[8]
Secara umum, vitamin larut air ini dapat melewati sawar darah plasenta. Suplementasi vitamin B kompleks dan biotin dalam kehamilan dapat menunjukkan korelasi luaran positif pada fungsi reproduksi hewan coba mamalia. Dibutuhkan studi lebih lanjut mengenai kepastian hasil penelitian ini pada ibu hamil.[8,10,13]
Menurut Institute of Medicine (IOM), suplementasi biotin direkomendasikan dengan dosis 30 mcg/hari pada ibu hamil.
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Biotin dapat dideteksi pada ASI ibu menyusui. Konsentrasinya proporsional dengan konsentrasi biotin pada plasma maternal.
Status kehamilan dan menyusui akan memengaruhi proses metabolisme biotin. Cenderung pada populasi ini, konsentrasi biotin menjadi lebih rendah. IOM merekomendasikan penambahan dosis suplementasi biotin untuk ibu menyusui yaitu 35 mcg/hari.[8,21]