Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
  • Diskusi Dokter
  • SKP Online
Pengawasan Klinis Norethisterone general_alomedika 2020-05-05T21:22:45+07:00 2020-05-05T21:22:45+07:00
Norethisterone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Indikasi dan Dosis
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Norethisterone

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Pengawasan klinis pada penggunaan norethisterone terutama berhubungan dengan farmakodinamik dari obat ini. Penggunaan norethisterone sebagai suatu progestogen dapat mempengaruhi beberapa hasil pemeriksaan laboratorium seperti fungsi hati, tiroid, adrenal dan fungsi ginjal. Selain itu kadar protein plasma seperti globulin pengikat steroid dan fraksi lipid/lipoprotein, parameter metabolisme karbohidrat, parameter koagulasi dan parameter fibrinolisis juga dipengaruhi.Umumnya perubahan yang terjadi masih dalam batas normal.[3,10]

Anamnesis untuk mengetahui riwayat medis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan ginekologi harus dilakukan sebelum memulai terapi norethisterone dan diulangi selama penggunaan norethisterone. Frekuensi pemeriksaan bersifat individual, tapi umumnya meliputi pemeriksaan tekanan darah, payudara, abdomen, pelvis, dan pemeriksaan sitologi serviks.[3,7]

Gejala yang harus diwaspadai dan mungkin memerlukan penghentian terapi diantaranya migrain atau nyeri kepala berat, gangguan persepsi yang muncul secara mendadak (misalnya gangguan penglihatan atau pendengaran), tanda tromboflebitis atau gejala tromboemboli (nyeri yang tidak biasa atau bengkak pada kaki, nyeri seperti tertusuk pada saat bernafas atau batuk), rasa nyeri dan sesak di dada, jaundice, hepatitis, pruritus generalisata, peningkatan tekanan darah yang signifikan, dan kehamilan.[3,5,7]

Referensi

3. Therapeutic Goods Administration. tga.gov. [Online]. 2012. Available from: https://www.ebs.tga.gov.au/ebs/picmi/picmirepository.nsf/pdf?OpenAgent&id=CP-2011-PI-02009-3&d=202001271016933
5. MIMS Indonesia [Online]. Available from: http://www.mims.com/indonesia/drug/info/regumen/?type=brief
7. Norethindrone (Rx). Medscape. [Online]. https://reference.medscape.com/drug/camila-errin-norethindrone-342791#6

Kontraindikasi dan Peringatan No...

Artikel Terkait

  • Risiko Kanker Ovarium pada Endometriosis
    Risiko Kanker Ovarium pada Endometriosis
  • Red Flag Perdarahan Pascamenopause
    Red Flag Perdarahan Pascamenopause
  • Red Flag Perdarahan Intermenstrual
    Red Flag Perdarahan Intermenstrual
  • Manfaat Elagolix Terhadap Menorrhagia pada Mioma Uteri-Telaah Jurnal Alomedika
    Manfaat Elagolix Terhadap Menorrhagia pada Mioma Uteri-Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terkait
Anonymous
27 Oktober 2021
Kapankah endometriosis perlu dibedah - Obgyn Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Thomas Malonda Sp.OG, saya ingin bertanya, Dok. Sebenarnya kasus endometriosis seperti apakah yang merupakan indikasi bedah? dan kasus endometriosis...
dr. Berry Eka Parda Bancin
23 Juli 2021
Pasien dengan kista endometriosis apakah dapat diberikan injeksi Kontrasepsi Depo Medroksiprogesteron Asetat (DMPA)
Oleh: dr. Berry Eka Parda Bancin
2 Balasan
izin bertanya dokter, untuk pasien dengan kista endometriosis, dengan keluhan siklik setiap haid, apakah boleh diberikan injeksi DMPA per 3 bulan? berapa...
Anonymous
11 Juli 2021
Pasien usia 26 tahun dengan riwayat endometriosis
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alo dokter! sy ingin bertanyapasien umur 26 th selalu nyer tiap haid sejak SMA dan pernah didagnosis endometriosis saat SMA dan kuliah dengan 2 spOG yang...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.