Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
annisa-meidina 2025-10-15T11:36:12+07:00 2025-10-15T11:36:12+07:00
Flucloxacillin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Flucloxacillin

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Flucloxacillin merupakan penicillin spektrum sempit yang digunakan untuk terapi infeksi kulit dan jaringan lunak akibat bakteri yang rentan terhadap golongan obat ini, misalnya pada kasus staphylococcal scalded skin syndrome. Namun, obat ini sebenarnya belum disetujui oleh FDA.[1]

Selain untuk infeksi kulit seperti staphylococcal scalded skin syndrome, flucloxacillin juga diindikasikan untuk endokarditis, osteomyelitis, dan berbagai infeksi lain dengan bakteri yang sensitif terhadap flucloxacillin. Umumnya, bakteri yang sensitif terhadap obat ini adalah bakteri gram positif seperti Staphylococcus, baik yang menghasilkan penicillinase maupun yang tidak menghasilkan penicillinase. Namun, flucloxacillin tidak dapat digunakan untuk methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA).[1-3]

Flucloxacillin sebagai antibiotik golongan penicillin beta-laktam memiliki aktivitas in vitro terhadap bakteri aerob dan anaerob. Aktivitas bakterisida flucloxacillin dihasilkan dari penghambatan sintesis dinding sel, yang dimediasi melalui ikatan flucloxacillin dengan protein pengikat penicillin. Flucloxacillin diketahui bersifat stabil terhadap hidrolisis oleh penicillinase, sehingga tetap efektif terhadap bakteri penghasil penicillinase.[4-7]

Kontraindikasi flucloxacillin adalah riwayat hipersensitivitas terhadap obat ini ataupun riwayat gangguan hati yang berkaitan dengan obat ini. Efek samping flucloxacillin yang serius dan perlu diwaspadai mencakup reaksi anafilaksis, kolitis pseudomembran, dan reaksi Jarisch-Herxheimer.[4-7]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Flucloxacillin

Perihal Deskripsi
Kelas Antiinfeksi
Subkelas Antibakteri
Akses Resep
Wanita hamil

Kategori FDA: -

Kategori TGA: B1[8]

Wanita menyusui Flucloxacillin diekskresikan ke dalam ASI[6]
Anak-anak Keamanan dan efektivitas flucloxacillin pada pasien pediatrik berusia di bawah 2 tahun belum ditetapkan[6]
Infant
FDA

Not approved[7]

 

Referensi

1. Handler MZ, Schwartz RA. Staphylococcal scalded skin syndrome: diagnosis and management in children and adults. J Eur Acad Dermatol Venereol. 2014 Nov;28(11):1418-23. doi: 10.1111/jdv.12541.
2. NHS Clinical Guideline. Flucloxacillin Continuous Intravenous Infusion for Suspected/ Confirmed Staphylococcus aureus Infective Endocarditis. 2021. https://rightdecisions.scot.nhs.uk/media/2411/id-963-flucloxacillin.pdf
3. Preiss H, Kriechling P, Montrasio G, et al. Oral Flucloxacillin for Treating Osteomyelitis: A Narrative Review of Clinical Practice. J Bone Jt Infect. 2020 Jan 1;5(1):16-24. doi: 10.7150/jbji.40667.
4. Drugbank. Flucloxacillin. 2025. https://go.drugbank.com/drugs/DB00301
5. PubChem. Flucloxacillin. 2025. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Flucloxacillin
6. MIMS. Flucloxacillin. 2025. https://www.mims.com/philippines/drug/info/flucloxacillin?mtype=generic
7. Drugs and Lactation Database (LactMed®). Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development; Floxacillin. 2006. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK500647/
8. Therapeutic Goods Administration. Prescribing medicines in pregnancy database. 2023. https://www.tga.gov.au/products/medicines/find-information-about-medicine/prescribing-medicines-pregnancy-database

Farmakologi Flucloxacillin
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 25 April 2024, 13:16
Kulit wajah merah dan kasar disertai kelopak mata bengkak pada bayi usia 1 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
siang dok izin diskusi pasien bayi 1 bulan dengan keluhan wajah merah kasar dan kelopak mata bengkak, hanya terlokalisir di wajah, kira-kira kemungkinan...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.