Kesalahan Jenis Vaksin saat imunisasi - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dokter, izin bertanya,bagaimana resiko atau efek samping setelah jurim melakukan kesalahan jenis vaksin saat imunisasi ?Seharusnya 9 bulan Vaksin...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Kesalahan Jenis Vaksin saat imunisasi

    Dibalas 06 Desember 2021, 11:20
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alo dokter, izin bertanya,bagaimana resiko atau efek samping setelah jurim melakukan kesalahan jenis vaksin saat imunisasi ?

    Seharusnya 9 bulan Vaksin MR/Campak, Malah diberi Dpt Hb Hib2 dan Polio OPV2, Sedangkam untuk vaksin itu telah lengkap semuanya.

    Mohon Sharingnya dokter dan terima kasih atas jawaban dokter” sekalian sebelumnya 🙏🏻

01 Desember 2021, 10:45

ALO dok Anon, 

Dalam pemberian imunisasi pada anak, perlu diperhatikan beberapa efek samping yang biasanya akan dijelaskan oleh dokter anak atau dokter yang memberikan imunisasi tersebut. 

Kebanyakan KIPI imunisasi tergantung jenis imunisasinya. Bisa dibaca lebih lanjut di artikel Alomedika  https://www.alomedika.com/kejadian-ikutan-pasca-imunisasi-dan-pelaporannya-di-indonesia

Kemungkinan kelengkapan imunisasi harus dipastikan sudah lengkap atau belum, bisa di cek di tempat imunisasi anak tersebut.

Kemungkinan pengulangan atau catch up imunisasi berhubungan dengan perubahan jadwal, sebaikanya dikaji ulang pemberian imunisasi pada anak tersebut dan dirujuk ke dokter spesialis anak untuk memastikan tindakan selanjutnya. 

Untuk membaca lebih detail jadwal imunisasi pada anak bisa dibaca dalam artikel Alomedika: 

https://www.alomedika.com/perbandingan-jadwal-imunisasi-anak-menurut-idai-tahun-2017-dan-2020

https://www.alomedika.com/perubahan-jadwal-imunisasi-anak-berdasarkan-idai-tahun-2020

Mohon TS lain jika ingin membatu melengkapi jawabannya. 

Terima kasih 

01 Desember 2021, 11:35

Alo, dr. Anonymous,

Saya mencoba untuk menambahkan, ya dok. Setuju dengan pendapat dr. Roshni.

Kekuatiran pada kesalahan pemberian imunisasi adalah KIPI yang berat, sesuai dengan yang telah tercantum di laman  https://www.alomedika.com/kejadian-ikutan-pasca-imunisasi-dan-pelaporannya-di-indonesia

 

Oleh karena itu, perlu dilakukan pengawasan terhadap anak tersebut, pemberian obat-obatan simptomatis bila diperlukan, serta KIE kepada keluarga pasien agar segera membawa anak ke IGD bila terjadi gejala yang berat.

Terkait kapan vaksinasi Campak dapat diberikan setelahnya, ada baiknya dikonsultasikan dengan dokter spesialis anak terlebih dulu. Bila melihat jeda antara jadwal imunisasi DPT-HiB-polio dengan imunisasi campak, mungkin amannya diberikan jeda sekitar 5–6 bulan setelahnya. Tetapi mohon koreksinya bila saya salah.

Terima kasih, semoga bermanfaat

06 Desember 2021, 11:20
Alo Dokter,
Dosis vaksin yang berlebih umumnya tidak menyebabkan reaksi fatal hanya saja memang bisa menimbulkan KIPI misalnya pada pemberian vaksin DPT.  Namun diketahui bahwa reaksi muncul bukan krn jumlah dosis yang berlebihan tetapi krn waktu pemberian tidak sesuai.Salah satu referensi: https://www.cdc.gov/cdc-info/vaccines-immunizations.html