Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Komplikasi Uroflowmetry general_alomedika 2023-01-23T10:44:37+07:00 2023-01-23T10:44:37+07:00
Uroflowmetry
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Komplikasi Uroflowmetry

Oleh :
dr. Putri Anindita
Share To Social Media:

Komplikasi uroflowmetry secara umum tidak ada, karena prosedur ini merupakan pemeriksaan urodinamik yang sangat aman. Uroflowmetry merupakan pemeriksaan paling non-invasif sehingga tidak menimbulkan komplikasi.

Pemeriksaan ini hanya melibatkan proses berkemih seperti biasa. Pemeriksaan dapat dilakukan pada pasien lansia maupun disabilitas. Namun, meski tergolong aman, pemeriksaan ini harus dilakukan dengan pengawasan dokter.[11]

Anjuran untuk minum sebelum pemeriksaan untuk mengisi kandung kemih tanpa pengawasan dapat mengakibatkan overload  cairan maupun intoksikasi cairan dan hipernatremia yang dapat mengakibatkan kejang.

Salah satu laporan kasus yang pernah dilaporkan membahas komplikasi yang terjadi pasca tindakan uroflowmetry. Hidrasi yang berlebihan dengan kelainan berkemih dapat menyebabkan hiponatremia ringan hingga berat yang bila tidak tertangani menyebabkan kejang dan penurunan kesadaran yang dapat diukur dengan Glasgow Coma Scale.[19]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

11. McKertich K. Urodynamics. Australian Family Physician. 2011;40(6):389-391. https://www.racgp.org.au/download/documents/AFP/2011/June/201106mckertich.pdf
19. Vishwajeet S, Aneesh S. Water intoxication leading to hyponatremia and seizures: a rare complication of uroflowmetry. Int Urol Nephrol. 2005;37(2):275-6.

Teknik Uroflowmetry
Edukasi Pasien Uroflowmetry
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 11:24
Kelainan kulit pada bayi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya mendapat pasien bayi 14 hari, lahir cukup bulan secara SC. Riwayat terapi sinar saat umur 4 hari karena ikterik. Saat ini muncul keluhan...
Anonymous
Kemarin, 06:13
Data Rekam Medis Pasien Hilang Setelah Update Aplikasi Alomedika Dengan Tampilan Baru
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Sejak update terbaru tampilan alomedika yang merubah tampilan data rekam medis pasien ditemukan banyak rekam medis yang hilang terutama data rekam medis...
Anonymous
1 hari yang lalu
Bintik berair di ujung bibir anak usia 2 tahun
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo Dokter, izin berdiskusi kasus, pasien anak usia 2 tahun dengan keluhan satu minggu sebelumnya demam kemudian demamnya sudah membaik dan muncul keluhan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.