Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Epidemiologi Anemia Megaloblastik general_alomedika 2019-11-05T14:24:51+07:00 2019-11-05T14:24:51+07:00
Anemia Megaloblastik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Anemia Megaloblastik

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Epidemiologi anemia megaloblastik dilaporkan lebih tinggi di area dengan prevalensi malnutrisi yang tinggi dan dengan ketersediaan suplementasi yang buruk untuk populasi berisiko (misalnya ibu hamil dan menyusui). [7]

Global

Prevalensi anemia secara global menurut WHO sebesar 24,8%. Selama 20 tahun terakhir, insidensi anemia megaloblastik dilaporkan meningkat. Anemia megaloblastik lebih sering didapatkan pada pasien berusia di atas 40 tahun, dan semakin meningkat pada pasien lanjut usia. [7,10]

Sebuah studi di Jepang melaporkan bahwa penyebab anemia megaloblastik tersering adalah anemia pernisiosa (61%). Penyebab lainnya adalah defisiensi vitamin B12 akibat gastrektomi (34%), defisiensi vitamin B12 akibat penyebab lain (2%), dan defisiensi asam folat (2%). [1]

Indonesia

Prevalensi anemia di Indonesia menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia adalah 21,7%. Prevalensi anemia pada perempuan lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki. Belum terdapat laporan khusus mengenai prevalensi anemia megaloblastik. [11]

Referensi

1. Nagao T, Hirokawa M. Diagnosis and treatment of macrocytic anemias in adults. J Gen Fam Med. 2017;18(5):200–204. Published 2017 Apr 13. doi:10.1002/jgf2.31
7. Schick P. Megaloblastic Anemia. [Medscape]. 2019. available from: https://emedicine.medscape.com/article/204066-overview#a4
10. Agarwal L, Ramawat J, Agrawala M, Rai N. A study on prevalence and causative factors of megaloblastic anaemia in Hadoti Region. AABS. 2017;4(1):33-36.
11. Priyanto LD. Hubungan umur, tingkat pendidikan, dan aktivitas fisik santriwati husadar dengan anemia. Jurnal Berkala Epidemiologi. 2018;6(2):139-146.

Etiologi Anemia Megaloblastik
Diagnosis Anemia Megaloblastik
Diskusi Terbaru
dr. Lina Ikramina
Kemarin, 10:10
Pasien usia 65 tahun post pemasangan Ring Cardio dengan Demensia Vaskular
Oleh: dr. Lina Ikramina
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya, bagaimanakah tatalaksana yang tepat untuk kasus demensia vaskular, pada pasien usia 65 tahun post pemasangan Ring Cardio, ketika...
Anonymous
Kemarin, 01:01
Pasien laki-laki usia 20 tahun dengan riwayat luka jahitan di wajah bagaimana perawatan lukanya
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter, saya mendapat pasien laki-laki 20 tahun, kontrol luka jahitan di wajah (pipi) karena kecelakaan. Saat kontrol ini hari ke-6 setelah penjahitan....
dr.Atikah safitri armo
1 hari yang lalu
Pasien laki-laki usia 33 tahun dengan GCS 11
Oleh: dr.Atikah safitri armo
14 Balasan
Izin konsul penyebab penurunan kesadaran pada pasienTn X/33 thn/lkS/Os datang dibawa keluarga dengan keluhan tidak sadar. Os ditemukan di jalan dikatakan os...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.