Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Farmakologi Efedrin general_alomedika 2019-11-18T14:55:00+07:00 2019-11-18T14:55:00+07:00
Efedrin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Efedrin

Oleh :
dr. Afiffa Mardhotillah
Share To Social Media:

Farmakologi efedrin berkaitan dengan mekanisme aksinya terhadap reseptor adrenergik alfa dan beta.

Farmakodinamik

Efedrin secara langsung berperan sebagai agonis pada reseptor alfa adrenergik dan beta adrenergik, serta secara tidak langsung menyebabkan pelepasan norepinefrin pada persarafan simpatis. Hal ini menyebabkan efek peningkatan tekanan darah, denyut jantung, cardiac output serta peningkatan resistensi perifer.

Selain itu, stimulasi pada reseptor alfa adrenergik yang terdapat pada sel otot polos vesika urinaria menyebabkan peningkatan tahanan terhadap pengeluaran urin. Aktivasi reseptor beta adrenergik di saluran napas dan paru menyebabkan bronkodilasi. Efedrin juga bekerja sebagai stimulan pada korteks serebri dan pemberian topikal dapat menyebabkan dilatasi pupil. [1-6]

Farmakokinetik

Pada pemberian oral, efedrin diserap dengan baik melalui gastrointestinal. Durasi kerja sediaan oral berkisar 3-6 jam.

Absorpsi

Efedrin diabsorpsi hampir seluruhnya melalui jalur gastrointestinal. Waktu paruh berkisar antara 2,5-3,6 jam, dengan durasi kerja 3-6 jam.

Onset obat sangat cepat jika diberikan secara intravena, dan berkisar 10-20 menit setelah pemberian intramuskular.

Distribusi

Efedrin diekskresikan secara ekstensif ke seluruh tubuh, termasuk ke air susu ibu. Efedrin dapat berakumulasi di hepar, paru, ginjal, limpa, dan otak.

Metabolisme

Efedrin dimetabolisme di hepar secara minimal. Metabolit yang dihasilkan berupa asam benzoat, hippuric acid, norefedrin, dan p-hidroksiefedrin (inaktif).

Eliminasi

Efedrin dieksresikan melalui urin sebanyak 95% dalam 24 jam. Tetapi, ekskresi efedrin tergantung pada pH urin dikarenakan adanya grup yang terionisasi pada kondisi asam. Pada kondisi basa, ekskresi urin dapat berkurang hingga 20-30% dosis. [1,5-7]

Referensi

1. US National Library of Medicine. Ephedrine. URL: https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Ephedrine#section=Top
2. MIMS. Ephedrine. URL: https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ephedrine/?type=brief&mtype=generic#Indications
3. Ma G, Bavadekar SA, Davis YM, et al. Pharmacological Effects of Ephedrine Alkaloids on Human 1- and 2-Adrenergic Receptor Subtypes. Journal of Pharmacology and Experimental Therapeutics, 2007. 322(1): 214–221. doi:10.1124/jpet.107.120709
4. Lacourreye O, Werner AJ. Giroud P, Coulougneir P, Bonfils E, Bondon-Guitton E. Benefits, limits and danger of ephedrine and pseudoephedrine as nasal decongestants. Eur Ann Otorhinolaryngol. 2015; 132(1) URL: https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1879729614001665?via%3Dihub
5. US National Library of Medicine: Toxicology Data Network. Ephedrine. URL: https://toxnet.nlm.nih.gov/cgi-bin/sis/search2/r?dbs+hsdb:@term+@rn+@rel+299-42-3https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6067822/pdf/nihms982248.pdf
6. Berlin I, Warot D, Aymard G, et al. Pharmacodynamics and pharmacokinetics of single nasal (5 mg and 10 mg) and oral (50 mg) doses of ephedrine in healthy subjects. European Journal of Clinical Pharmacology, 2001. 57(6-7): 447–455. doi:10.1007/s002280100317
7. Drugs.com. Ephedrine (Systemic). https://www.drugs.com/ppa/ephedrine-systemic.html

Pendahuluan Efedrin
Formulasi Efedrin
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 16:04
Ekstraksi gigi pada pasien hipertensi
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, saya mau bertanya, untuk pasien dengan hipertensi, dengan tekanan darah maksimal berapa yang bisa dilakukan tindakan ekstraksi. Dan apa saja yang...
Anonymous
Kemarin, 14:28
Obat yang sesuai untuk mengatasi konstipasi pada pasien hemorrhoid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok, saya ada pasien dengan hemorrhoid grade 2 dan konstipasi (sangat nyeri untuk BAB), kira kira apakah obat pencahar dan obat hemorrhoid yang tepat?...
dr. Felicia
Kemarin, 12:59
Ask the Expert Spesialis Penyakit Dalam subspesialis Hematologi dan Onkologi di Forum Diskusi Alomedika - Rabu, 28 Juni 2022, Pukul 15.00-17.00 WIB
Oleh: dr. Felicia
1 Balasan
Alo Dokter! Alomedika akan kembali mengadakan "Ask the Expert" bersama Dokter Spesialis Penyakit Dalam subspesialis Hematologi dan Onkologi. Yuk, catat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.