Doctor icon

Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
annisa-meidina 2025-01-13T14:45:23+07:00 2025-01-13T14:45:23+07:00
Thalidomide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Thalidomide

Oleh :
dr. Lina Yohanes, Sp.FK
Share To Social Media:

Thalidomide adalah agen imunomodulator yang digunakan untuk penanganan multiple myeloma, eritema nodosum leprosum, dan berbagai neoplasma. Thalidomide juga digunakan secara off label untuk graft versus host disease dan recurrent aphthous stomatitis.

Thalidomide awalnya digunakan sebagai sedatif dan antiemetik, tetapi menyebabkan insiden cacat lahir berat pada janin sehingga peredarannya dibatasi. Penggunaan thalidomide memerlukan perhatian khusus terhadap risiko teratogenik dan efek samping berat lain, seperti neuropati perifer dan tromboemboli.[1-3]

Thalidomide bekerja melalui mekanisme multifaktor yang melibatkan penghambatan angiogenesis, modulasi sitokin inflamasi, dan pengaruh pada microenvironment tumor. Thalidomide menghambat pembentukan pembuluh darah baru dengan menekan ekspresi vascular endothelial growth factor (VEGF) dan fibroblast growth factor (FGF).

Selain itu, thalidomide mengurangi produksi sitokin proinflamasi, seperti tumor necrosis factor-alpha (TNF-α), melalui interaksi dengan protein cereblon (CRBN), yang berperan dalam regulasi ubiquitin ligase kompleks. Mekanisme ini juga berkontribusi pada aktivitas imunomodulatornya, termasuk peningkatan fungsi sel T dan natural killer (NK). Efek tersebut menjadikan thalidomide efektif dalam kondisi seperti multiple myeloma dan erythema nodosum leprosum.[1-5]

Di Indonesia, thalidomide dan semua garamnya tidak memiliki izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).[6]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Thalidomide

Perihal Deskripsi
Kelas Antineoplasma dan imunomodulator.[4]
Subkelas Imunosupresan.[4]
Akses Resep.[3-5]
Wanita hamil

Kategori FDA: X.[3-5]

Kategori TGA: X.[8]

Wanita menyusui Tidak diketahui apakah dikeluarkan ke ASI.[5]
Anak-anak Keamanan dan efikasi pada anak <12 tahun tidak diketahui.[5]
FDA

Approved.[3]

 

Referensi

1. Grogan DP, Winston NR. Thalidomide. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557706/
2. Kim JH, Scialli AR. Thalidomide: the tragedy of birth defects and the effective treatment of disease. Toxicological Sciences. 2011;122(1):1-6.
3. Federal Drug Administration. Thalidomide prescribing information. 2021. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2021/020785s069lbl.p df
4. National Center for Biotechnology Information (2024). PubChem Compound Summary for CID 5426, Thalidomide. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Thalidomide.
5. American Society of Health-System Pharmacists (ASHP). Thalidomide (Monograph). 2024. https://www.drugs.com/mtm/thalidomide.html
6. BPOM. Cek BPOM. 2024. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk
8. TGA. Prescribing Medicines in Pregnancy Database. 2024. https://www.tga.gov.au/products/medicines/find-information-about-medicine/prescribing-medicines-pregnancy-database

Farmakologi Thalidomide

Artikel Terkait

  • Efikasi Kemoterapi Oral pada Pasien Kanker
    Efikasi Kemoterapi Oral pada Pasien Kanker
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Pemberian VAR dan SAR pada pasien terduga rabies
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, selamat sore. Saya ingin bertanya apakah pemberian VAR/SAR dapat diberikan pada pasien dengan risiko tinggi rabies yang kejadian tergigit hewan...
dr.fandi sukowicaksono
Dibalas 1 jam yang lalu
Apakah USG kehamilan dapat mendeteksi riwayat kehamilan sebelumnya yang tidak diketahui?
Oleh: dr.fandi sukowicaksono
1 Balasan
Alo Dokter. ini cerita pasien saya kemarin.mr X usia 26 th datang konsultasi sendiri , menceritakan kejadian saat usg kehamilan anak pertama istrinya dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.