Facebook 
Masuk dengan Email
Selamat sore dok, mohon izin bertanya ya dok terkait pertanyaan user. Apakah setelah konsumsi bromochriptine ASI akan bisa diproduksi kembali? Karena pasien...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Efek obat bromochriptine terhadap produksi ASI pada pasien mastitis post sc
Dibalas 04 Oktober 2019, 12:10
dr.Vivit Erdina Yunita
Dokter Umum
Selamat sore dok, mohon izin bertanya ya dok terkait pertanyaan user. Apakah setelah konsumsi bromochriptine ASI akan bisa diproduksi kembali? Karena pasien terkena mastitis pada hari ke 5 post caesar dan dokter meresepkan bromochriptine untuk mastitis tersebut.
Terimakasih sebelumnya dok 🙏
Dibuat 03 Oktober 2019, 15:48
03 Oktober 2019, 16:53
dr. Willy
Dokter Umum
ALO dr. Vivit Erdina Yunita,
Saya mencoba mencari jawabannya dok, apakah bisa menyusui kembali setelah penggunaan bromocriptine.
Tapi yang menjadi concern sebenarnya di beberapa referensi, mastitis bukan merupakan indikasi untuk pemberian lactation suppression. Indikasi untuk pemberian obat lactation suppression adalah:
1. Keguguran
2. Stillbirth
3. Ibu HIV positif dengan kriteria tertentu.
Jadi pemberian bromocriptine dari awal sudah diindikasikan bukan untuk menghentikan laktasi untuk sementara.
Kemudian beberapa referensi juga mengatakan bahwa pemberian bromocriptine untuk menghentikan laktasi sudah tidak dianjurkan, karena efek samping trombosisnya dok.
Mungkin ini yang bisa saya jawab dok. Mungkin ada TS lain yang bisa bantu jawab. CMIIW
Source:
1. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5828930/
2. https://www.cochrane.org/CD005937/PREG_treatments-for-suppression-of-lactation
3. https://reference.medscape.com/drug/cycloset-parlodel-bromocriptine-343124#6
03 Oktober 2019, 17:07
dr.Vivit Erdina Yunita
Dokter Umum
Terimakasih dok.
Saya juga awalnya berpikiran begitu dok, karena untuk Mastitis pada beberapa penderita masih dianjurkan untuk menyusui (mohon koreksi jika saya salah). akan tetapi, setelah saya gali, pasien hanya menyebutkan ada peradangan payudara 5 hari setelah melahirkan. Sehingga saya menyimpulkan bromochriptine ini untuk mastitis nya.
Saya juga awalnya berpikiran begitu dok, karena untuk Mastitis pada beberapa penderita masih dianjurkan untuk menyusui (mohon koreksi jika saya salah). akan tetapi, setelah saya gali, pasien hanya menyebutkan ada peradangan payudara 5 hari setelah melahirkan. Sehingga saya menyimpulkan bromochriptine ini untuk mastitis nya.
03 Oktober 2019, 20:19
dr. Clara Monica Sudarman
Dokter Umum
03 Oktober 2019, 17:07
Saya juga awalnya berpikiran begitu dok, karena untuk Mastitis pada beberapa penderita masih dianjurkan untuk menyusui (mohon koreksi jika saya salah). akan tetapi, setelah saya gali, pasien hanya menyebutkan ada peradangan payudara 5 hari setelah melahirkan. Sehingga saya menyimpulkan bromochriptine ini untuk mastitis nya.
Setau saya mastitis ada 2 kemungkinan penyebabnya bisa karena infeksi bakteri atau karena asi tidak lancar. Yang dianjurkan untuk tetap menyusui adalah mastitis karena asi tidak lancar. Namun untuk yang diakibat bakteri tidak dianjurkan memberikan asi dari payudara yang sakit. Dianjurkan memberikan asi lewat payudara yang sehat. Cmiiw
03 Oktober 2019, 20:46
dr.Vivit Erdina Yunita
Dokter Umum
Baik dok, terimakasih masukannya 🙏
04 Oktober 2019, 12:10
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Dok,
Setuju dok bahwa pada pasien dengan mastitis tetap dianjurkan untuk menyusui, tujuannya juga untuk menjaga produksi asi. Perlu digali kembali dok apa alasan pemberian bromokriptin karena obat tersebut jelas akan menghentikan produksi asi. Jika ibu sudah tidak konsumsi obat dan tidak ada kontraindikasi menyusui, bisa dianjurkan untuk relaktasi-mumpung belum terlalu lama berhenti menyusuinya. Sebelumnya ibu perlu edukasi agar memantapkan niat dan motivasi, ajak pasangan atau keluarga untuk konsultasi agar mendukung keinginan ibu menyusui, jangan pakai empeng atau dot, boleh juga jika ingin pakai alat bantu laktasi atau dibantu dengan galactagogue. Selengkapnya: http://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/mastitis-pencegahan-dan-penanganan
http://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/relaktasi-dan-induksi-laktasi
