Pasien ibu menyusui datang kedua kalinya dengan keluhan nyeri dan bengkak pada payudara - Diskusi Dokter

general_alomedika

Pasien datang kedua kalinya dengan keluhan nyeri dan bengkak pada payudara. Terasa tertusuk-tusuk jarum di puting dan aerola.Daerah puting terdapat sisa...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pasien ibu menyusui datang kedua kalinya dengan keluhan nyeri dan bengkak pada payudara

    Dibalas 26 Januari 2022, 09:56
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Pasien datang kedua kalinya dengan keluhan nyeri dan bengkak pada payudara. Terasa tertusuk-tusuk jarum di puting dan aerola.

    Daerah puting terdapat sisa payudara yg menggumpal. Awalnya gumpalan memanjang keluar dari puting, kemudian gumpalan tersebut ada bulatan bulatan kecil.

    Terapi kedatangan pertama dehidrasi dan antinyeri jika sakit, serta pumping bergantian dikedua payudara. Kompres dingin (menurut pasien, kompres dingin tidak terasa daerah areola sjk 1 hari

    Pemeriksaan fisik : payudara tampak membesar, keras dan nyeri dibeberapa kuadran. Tampak mengkilap daerah areola.

    Keadaan bayi : 1 hari tdk BAB. Curiga mengkonsumsi gumpalan tersebut. Apakah berpengaruh dok konsumsi gumpalan dgn tdk BAB?

    Terapi apa yg diberikan kepada ibu?

    Sedangkan bayi tdk mau menyusu, ibu hanya pumping dan payudara tdk pernah terasa kosong.

26 Januari 2022, 09:56

ALO Dokter

Izin ikut berdiskusi ya. Ada kemungkinan ibu mengalami mastitis. Menurut literatur, pada kasus mastitis ibu menyusui, ibu harus tetap memberikan ASI untuk mengeluarkan susu. Bila tidak dikeluarkan, bisa terjadi stasis susu yang meningkatkan risiko komplikasi (abses). Bila bayi tidak mau menyusui, ibu harus melakukan pump ASI untuk tetap mengeluarkan ASI. Sejauh ini belum ada bukti yang menunjukkan bahwa bayi yang menyusui dari payudara ibu yang mengalami mastitis akan mengalami efek samping tertentu. Terapi yang diberikan pada ibu adalah anjuran untuk tetap mengeluarkan ASI, hidrasi dan nutrisi yang cukup, kompres dingin setelah menyusui/pumping, pemberian antinyeri, dan antibiotik. Bila ada abses, aspirasi akan diperlukan. Berikut referensi yang bisa ditinjau ya dok:

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7465810/

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3900741/

https://www.aafp.org/afp/2008/0915/p727.html