Dosis vitamin D sebagai suplementasi harian dan pada pasien COVID-19 - Gizi Klinik Ask the Expert - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dr. Lily.Izin bertanya Dok, berapakah dosis optimal untuk vitamin D harian di era pandemi? Apakah disarankan lebih tinggi? Pada pasien COVID-19 yang...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Dosis vitamin D sebagai suplementasi harian dan pada pasien COVID-19 - Gizi Klinik Ask the Expert

    Dibalas 29 Juli 2021, 20:29

    Alo dr. Lily.

    Izin bertanya Dok, berapakah dosis optimal untuk vitamin D harian di era pandemi? Apakah disarankan lebih tinggi? Pada pasien COVID-19 yang sedang isolasi mandiri, apakah dosisnya boleh dinaikkan? Jika bisa, sampai berapa batas atasnya?

    Selain itu, bagaimana dengan dosis vitamin D pada orang berusia > 50 tahun? Apakah perlu diadjust?

    Terima kasih banyak Dok

29 Juli 2021, 18:21

Hai dr. Meva,

Vitamin D berperan penting dalam sistem imunitas dan banyak penelitian yang menunjukkan peran kecukupan vitamin D pada COVID-19, sehingga pasien dianjurkan untuk memastikan kadar vitamin D serum dalam batas normal (30-100 mg/mL, optimal pada rentang 50 mg/mL). Pemberian dosis optimal akan lebih baik apabila dilakukan pemeriksaan kadar serum vitamin D, sehingga intervensi akan lebih terukur. Apabila pasien mengalami defisiensi, maka akan masuk wilayah terapeutik suplementasi vitamin D dosis tinggi sesuai dengan panduan yang ada (paling banyak yang digunakan adalah rekomendasi dari Endocrine Society). Jangan dilupakan bahwa vitamin D tersedia melimpah di alam ini, yang dapat diperoleh dengan berjemur pada indeks UV moderat (3-5), kira-kira jam 9 pagi selama 10 menit dengan pajanan pada wajah, lengan, dan kaki, untuk orang dewasa sehat berkulit sawo matang (orang Indonesia pada umumnya), di wilayah Jawa. Apabila pasien berusia tua, berkulit lebih gelap, dan mengalami obesitas, durasi pajanan dapat ditingkatkan menjadi 2-3 kali lipatnya. Dengan durasi demikian, diperkirakan akan dapat diperoleh sebesar 1000 IU, yang dianggap mampu mempertahankan kadar vitamin D optimal dalam darah. Selain itu, sumber vitamin D dapat diperoleh dari susu, produk susu, tahu, tempe, ikan berlemak, seperti ikan kembung, makarel, sarden, dan salmon. 

29 Juli 2021, 20:29
Terima kasih Dokter 🙏🏻
29 Juli 2021, 17:31

Alo Dokter

Terima kasih sudah berpartisipasi dalam acara Ask the Expert di forum diskusi Alomedika. Mohon maaf, saat ini dr. Lily sedang menangani urusan urgent yang lain. Namun, beliau akan kembali ke forum diskusi untuk menjawab pertanyaan ini nanti ya, Dok. Terima kasih.

29 Juli 2021, 18:21

terima kasih dr. Irene, pertanyaan telah saya jawab ya. Salam sehat dok