Alodokter, izin ikut diskusi. Pada pasien gout akut yang memang belum pernah atau tidak sedang dalam pengobatan Alopurinol, maka kita tidak boleh langsung memberikan Alopurinol karena dapat menciptakan ketidakseimbangan kadar monosodium urat dalam sendi dan darah yg selanjutnya menyebabkan pergerakan kristal monosodium urat yang justru dapat memperparah peradangan. Jadi strategi-nya adalah kita atasi dulu inflamasinya dengan pemberian anti-makrofag, yaitu Colchicine. Setelah inflamasinya mereda, maka kita mulai menurunkan kadar asam urat darahnya secara perlahan-lahan, mulai dengan dosis 100 mg dulu. Jangan langsung dgn 300 mg karena perubahan kadar asam urat yang tiba-tiba dapat menyebabkan serangan gout lagi.
Semoga bermanfaat.

ALO Dokter

Izin ikut berdiskusi. Untuk allopurinol biasanya dianjurkan untuk mulai dari dosis rendah, yaitu sekitar 100 mg/hari. Bila pasien memiliki riwayat penyakit ginjal, dosis dimulai lebih rendah lagi, yaitu sekitar 50 mg/hari. Setelah dosis awal, peningkatan dosis dilakukan bertahap bila perlu, sesuai respons pasien. Untuk kasus gout arthritis (bila pasien ini memenuhi kriteria diagnosis gout), belum ada bukti bahwa pemberian allopurinol saat serangan akut akan membantu bila dibandingkan dengan pemberian setelah serangan akut berlalu. Untuk serangan akut, terapi yang diberikan dapat berupa obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS/NSAID). Berikut  saya lampirkan referensi terkait:

https://www.alomedika.com/penyakit/reumatologi/gout/penatalaksanaan

https://www.alomedika.com/penyakit/nefrologi/hiperurisemia/penatalaksanaan

https://www.alomedika.com/obat/antipirai/inhibitor-xantin-oksidase/alopurinol/indikasi-dan-dosis

Ijin bertanya dokter tasrif,SpPd
Anti makrofag spt yang di sebutkan (kolkisin)
Apakah bisa di gunakan untuk anti inflamasi fase akut seperti post sirkumsisi,dan hematoma akibat benda tupul.
Mengingat patofisiologi nya kedua kasus tersebut melibatkan makrofag.trimakasih.🙏

Terimakasih penjelasan nya dokter,semoga berkah......🙏🙏