Efikasi Intervensi Berbasis Komputer dan Ponsel pada Self Management Pasien PPOK

Oleh :
dr. Kolanda Maria Septauli

Teknologi berbasis komputer dan ponsel mulai dimanfaatkan dalam manajemen berbagai kondisi medis, termasuk untuk penyokong self management pada penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).

PPOK adalah penyakit yang ditandai dengan keterbatasan aliran udara progresif dan berhubungan dengan respon inflamasi kronik pada saluran napas dan paru. Eksaserbasi dan komorbiditas dapat mempengaruhi keparahan penyakit ini.[1]

PPOK merupakan penyebab kematian tertinggi ke-4 di dunia.  Penderita PPOK biasanya akan mengalami keluhan rekuren dan progresif, seperti sesak atau batuk kronik, yang dapat menurunkan kualitas hidup, meningkatkan angka kesakitan, dan menyebabkan kematian. Edukasi dan manajemen berkelanjutan diperlukan untuk mencegah progresi penyakit dan mengurangi risiko eksaserbasi.[2]

Referensi