Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
CT Scan Abdomen monika-natalia 2023-02-28T10:43:33+07:00 2023-02-28T10:43:33+07:00
CT Scan Abdomen
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan CT Scan Abdomen

Oleh :
dr.Michael Wiryadana
Share To Social Media:

CT scan abdomen adalah pemeriksaan radiologi yang digunakan untuk mengevaluasi rongga abdomen dan organ intraabdomen apabila dicurigai terdapat tumor, perdarahan intraabdomen, ataupun infeksi. CT scan memanfaatkan sinar X dan sudah menjadi bagian esensial dalam penegakan diagnosis dan pengambilan keputusan klinis.[1]

CT scan abdomen memiliki berbagai kelebihan dibandingkan dengan modalitas radiologi lain. CT scan mampu melakukan rekonstruksi gambaran anatomis dari struktur-struktur organ dalam potong lintang (cross-sectional). Pemeriksaan CT scan memiliki durasi yang relatif singkat dan dengan hasil pencitraan beresolusi tinggi. Pemeriksaan CT scan umumnya bersifat noninvasif, tidak nyeri, serta tidak bergantung pada keahlian operator.[2,3]

Ct,Scan,(computed,Tomography),Of,Abdominal,(urinary,Tract),,Showing,Right

Meski demikian, karena CT scan memanfaatkan sinar X yang merupakan radiasi pengion, maka segala risiko berkaitan dengan paparan sinar X juga berlaku pada CT scan. Paparan terhadap radiasi pengion dapat menyebabkan kerusakan DNA dan peningkatan risiko kanker. Anak-anak memiliki risiko yang lebih tinggi karena lebih radiosensitif dibandingkan dengan orang dewasa.[3]

CT scan abdomen dapat bermanfaat dalam berbagai skenario klinis, termasuk penegakan diagnosis tumor intra abdomen, aneurisma aorta abdominalis, ataupun infeksi seperti abses apendiks. CT scan abdomen juga dapat bermanfaat mendeteksi kerusakan pada rongga intraabdomen, seperti ruptur ginjal dan ruptur limpa, serta adanya batu seperti pada nefrolithiasis dan kolelitiasis.

Kontraindikasi CT scan abdomen adalah adanya riwayat alergi kontras jika akan dilakukan pemeriksaan CT scan dengan kontras. Pemeriksaan pada ibu hamil juga perlu mendapat perhatian khusus.[1-3]

Referensi

1. Al-Sharify ZT, Al-Sharify TA, Al-Sharify NT, Yahya naser H. A critical review on medical imaging techniques (CT and PET scans) in the medical field. IOP Conf Ser Mater Sci Eng. 2020 Jun 1;870(1):012043.
2. Jung H. Basic Physical Principles and Clinical Applications of Computed Tomography. Korean Soc Med Phys. 2021 Mar 31;32(1):1–17.
3. Ohana O, Soffer S, Zimlichman E, Klang E. Overuse of CT and MRI in paediatric emergency departments. Br J Radiol. 2018 May;91(1085):20170434.

Indikasi CT Scan Abdomen

Artikel Terkait

  • Skrining Abdominal Aorta Aneurysm di Pelayanan Kesehatan Primer
    Skrining Abdominal Aorta Aneurysm di Pelayanan Kesehatan Primer
Diskusi Terbaru
dr. Khalisah Atma Aulia
Kemarin, 21:13
Jumlah pemberian obat Acyclovir
Oleh: dr. Khalisah Atma Aulia
1 Balasan
Alo dokter, saya izin bertanya terkait pemberian jumlah obat.Jika ingin meresepkan Acyclovir 5x800 mg (tablet 400) selama 7 hari. Berarti harus meresepkan 70...
dr. Gabriela Widjaja
Kemarin, 13:16
Keamanan dan Efikasi Obat Kedaluwarsa - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
ALO Dokter!Pasien sering khawatir tentang keamanan dan efikasi obat yang mendekati atau telah melewati tanggal kedaluwarsa. Padahal, di lain pihak,...
Anonymous
1 hari yang lalu
Kapan boleh minum air setelah operasi tumor karotis?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter .. ijin bertanya,Utk pasien pasca operasi tumor karotis berapa jam pasca operasi baru d perbolehkan minum air ? Apakah harus menunggu pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.