Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Hematoma Aurikula general_alomedika 2021-07-05T13:30:41+07:00 2021-07-05T13:30:41+07:00
Hematoma Aurikula
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Hematoma Aurikula

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Patofisiologi hematoma aurikula umumnya melibatkan trauma tumpul pada telinga yang menyebabkan terpisahnya perikondrium dan pembuluh darah dari kartilago di bawahnya. Hal ini menyebabkan terbentuk ruang antara perikondrium dan kartilago.

Kerusakan pembuluh darah kemudian menyebabkan darah mengisi ruang kosong ini. Darah yang menumpuk dapat menimbulkan kongesti vena pada kartilago sekitar luka, yang kemudian dapat menimbulkan nekrosis dan infeksi.

Apabila tidak diterapi dengan baik, kartilago akan menghilang dan terbentuk kartilago baru dan fibrosis. Hal ini dapat berakhir dengan terjadinya deformitas berupa telinga kembang kol atau cauliflower ear.[1,3]

Referensi

1. Krogmann RJ, Jamal Z, King KC. Auricular Hematoma. [Updated 2021 Jan 20]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK531499/
2. Ingvaldsen CA, Tønseth KA. Auricular haematoma. Tidsskr Nor Laegeforen. 2017;137(2):105–7.
3. Thill MP, Horoi M, Ostermann K, Depuydt C, Deschamps M, Ducène C. Acute external ear lesions: clinical aspects, assessment and management. B-ENT. 2016;Suppl 26(1):155-171. PMID: 29461740.

Pendahuluan Hematoma Aurikula
Etiologi Hematoma Aurikula
Diskusi Terbaru
dr.Hendriawan Putra
Kemarin, 21:41
Diskusi mengenai Dokter Pribadi
Oleh: dr.Hendriawan Putra
2 Balasan
Alo Dokter, terutama yang bekerja sebagai interactive medical advisor ataupun dokter pribadi. Izin menyampaikan uneg-uneg terkait dengan akun saya yang...
Anonymous
Kemarin, 16:17
TB paru dengan hasil TCM pada akhir bulan 6 masih positif TB dan masih sensitif obat
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dok.Izin menanyakan, jika px tb paru pd akhir pengobatan bulan 6 masih terdeteksi kuman TB dan hasil TCM masih sensitif obat, bagaimana tatalaksana...
dr. Hudiyati Agustini
Kemarin, 09:22
Pencegahan Penularan Toxoplasmosis secara Vertikal - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter,Toxoplasma gondii yang menginfeksi janin dalam kandungan dapat menyebabkan kebutaan (korioretinitis) dan gangguan sistem saraf pusat (kalsifikasi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.