Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Formulasi Sodium Tiosulfat general_alomedika 2020-09-08T13:43:38+07:00 2020-09-08T13:43:38+07:00
Sodium Tiosulfat
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Sodium Tiosulfat

Oleh :
dr.Novita Mawar Hadini, sp.FK
Share To Social Media:

Formulasi sodium tiosulfat yang tersedia di Indonesia berupa larutan injeksi intravena dosis tunggal.[7,10,11]

Bentuk Sediaan

Di Indonesia saat ini hanya tersedia sodium tiosulfat kemasan tunggal, berupa larutan injeksi intravena 25% (250 mg/ml, vial). Sedangkan di negara lain, untuk penanganan keracunan sianida, tersedia sodium tiosulfat kombinasi dengan amil nitrat inhalasi dan sodium nitrat intravena dalam satu paket, yang dinamakan paket antidot sianida (cyanide antidote kit).[10,11]

Cara Penggunaan

Sodium tiosulfat diberikan dengan injeksi segera setelah diagnosis keracunan akut sianida ditegakkan. Pemberian injeksi intravena dilakukan secara perlahan. Pastikan terapi suportif, seperti proteksi pada jalan nafas, ventilasi, sirkulasi, dan oksigenasi telah dijalankan sebelum dilakukan pemberian sodium tiosulfat. Berikut adalah cara penggunaan sodium tiosulfat:

  • Pastikan sodium tiosulfat tidak digunakan lebih dari 2 tahun setelah tanggal produksi dari pabrik
  • Encerkan setiap 1 ml sodium tiosulfat 25% dengan 1 ml aquades steril dengan perbandingan 1:1, untuk mendapatkan larutan 12,5%
  • Simpan larutan yang telah diencerkan pada suhu ruangan dan dapat digunakan maksimal 8 jam setelah pengenceran[2,7,12]

Untuk penggunaan bersama dengan antidot lain, hanya sodium nitrit yang boleh menggunakan iv line yang sama dengan sodium tiosulfat. Sodium nitrit diberikan terlebih dahulu, disusul dengan sodium thiosulfat. Jika menggunakan hidroksikobalamin, maka disarankan tidak menggunakan iv line yang sama karena dapat terjadi interaksi obat.[7,9]

Untuk profilaksis toksisitas cisplatin, disarankan untuk tidak menggunakan iv line yang sama antara sodium tiosulfat dengan obat lainnya, seperti cisplatin dan antiemetik. Hal ini untuk menghindari interaksi obat yang bersifat inkompatibilitas.[1,7]

Cara Penyimpanan

Penyimpanan sodium tiosulfat sebaiknya pada ruangan dengan suhu terkontrol 20−25 derajat C, batas toleransi pada suhu 15−30 derajat C. Hindari dari paparan sinar, dan jangan dibekukan. Sodium tiosulfat bersifat stabil pada kondisi penyimpanan dan penggunaan yang sesuai rekomendasi, yaitu pada kondisi suhu dan tekanan normal.[1,7]

Kombinasi dengan Obat Lain 

Sodium tiosulfat sebagai antidotum keracunan sianida bisa digunakan bersama dengan sodium nitrit atau hidroksikobalamin. Di Negara lain, tersedia sediaan sodium tiosulfat kombinasi dengan sodium nitrit intravena dalam satu paket yang dinamakan paket antidot sianida (cyanide antidote kit), tetapi di Indonesia bentuk paket ini tidak tersedia.[7,10,11]

Referensi

1. Sentra Informasi Keracunan Nasional. BPOM RI.
http://ik.pom.go.id/v2016/katalog/01-NATRIUM%20TIOSULFAT.pdf
2. Das A, Bansal D. Drug Review. Sodium Thiosulfate: Role as an otoprotectant. 2013. PHO bulletin.
7. FDA (2012). Sodium Thiosulfate Injection. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2012/203923s000lbl.pdf
9. Farese S, Stauffer E, Kalicki R, Hildebrandt T, Frey BM, Frey FJ, Uehlinger DE, Pasch A. Sodium Thiosulfate Pharmacokinetics in Hemodialysis Patients and Healthy Volunteers. Clin J Am Soc Nephrol. 2011; 6: 1447–1455. doi: 10.2215/CJN.10241110.
10. Daftar Obat Esensial Nasional.2017. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/KMK_No._HK_.01_.07-MENKES-395-2017_ttg_Daftar_Obat_Esensial_Nasional_.pdf
11. Medscape (2020). Sodium Thiosulfate. https://reference.medscape.com/drug/sodium-thiosulfate-343750
12. Drugs (2019). Sodium Thiosulfate (Intravenous). https://www.drugs.com/cons/sodium-thiosulfate-intravenous.html

Farmakologi Sodium Tiosulfat
Indikasi dan Dosis Sodium Tiosulfat

Artikel Terkait

  • Bilas Lambung untuk Kasus Keracunan
    Bilas Lambung untuk Kasus Keracunan
Diskusi Terbaru
dr. Hudiyati Agustini
Hari ini, 16:30
Pantangan makan untuk penderita gagal ginjal kronis - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Nurly SpGK, apakah ada makanan yang sangat tidak dianjurkan untuk penderita gagal ginjal kronis? pasien laki-laki usia 70 tahun lebih, dengan...
Anonymous
Hari ini, 16:21
Diet one meal a day - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO Dokter,Bila ada pasien overweight yang ingin melakukan diet "one meal a day" atau hanya makan sekali sehari, apakah ada dampak negatif yang mungkin...
Anonymous
Hari ini, 16:15
Anak Hanya Mau Makanan Manis - Gizi Klinik Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Nurly, Sp. GK, izin bertanya dok, pada pasien anak yang hanya mau makan makanan manis seperti roti coklat dan menolak mengkonsumsi makanan seperti...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.