Tata laksana rambut rontok yang bertambah banyak - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alodok, selamat sore....Pasien 32 thn, dtg dgn keluhan rambur rontok, kurang lbh 1 bulanan.Awalnya pasien pernah mengalami rambut rontok jika ramburnya...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Tata laksana rambut rontok yang bertambah banyak

    Dibalas 26 Februari 2023, 23:30
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alodok, selamat sore....

    Pasien 32 thn, dtg dgn keluhan rambur rontok, kurang lbh 1 bulanan.

    Awalnya pasien pernah mengalami rambut rontok jika ramburnya panjang, kemudiann pasien memotong rambutnya namun masih jg rontok, dan bertambah banyak setalah melahirkan sampai saat ini (+/4 bulan post melahirkan), rambut berketombe tidak ada.

    Mohon tanggapannya terapi apa yg sebaiknya di berikan, terimakasih

26 Februari 2023, 17:22
dr. Dea Florensia, Sp.D.V.E
dr. Dea Florensia, Sp.D.V.E
Dokter Spesialis Kulit
Alo dokter, mohon ijin ikut berdiskusi.. untuk masalah rambut rontok, kita harus mencari penyebabnya. Nantinya, terapi spt minoxidil dan PRP nantinya bs dipertimbangankan (rujuk Sp.KK).
Masalah hormonal dan beberapa underlying disease dapat memicunya. Namun sebelum itu, apakah intake protein pasien cukup (sesuai kebutuhan protein harian)? Apakah pasien memakai sisir detangle brush? Bagaimana cara keramasnya apakah menggunakan air dingin/air panas? Apakah pasien sering mengikat rambut? Apakah stlh keramas menggunakan conditioner? Apakah sampo pasien sudah sulphate free dan paraben free? Karena dari kebanyan kasus, biasanya krg intake protein dan penanganan rambut yang salah sehari-harinya, sehingga perlu diperbaiki hal tersebut dahulu dok. Demikian dok
26 Februari 2023, 23:30
Saya coba membantu menjawab.
Kerontokan rambut wanita disebabkan oleh beberapa faktor. Dari luar: life style dan dari dalam: hormon.
Dari luar: life style, misal: kebiasaan gonta ganti shampoo, mewarnai rambut, mencatok / hair dryer, hair exten dan segala kegiatan yg menambah beban rambut. Sedang dari dalam: hormon.


Menurut American Pregnancy Association, peningkatan hormon estrogen selama masa kehamilan dapat merangsang pertumbuhan rambut.
Oleh sebab itu saat hamil mungkin rambut tampak lebat dan jarang rontok.


Setelah Anda melahirkan, peningkatan berbagai hormon, termasuk estrogen, akan kembali menurun ke taraf normalnya. Hal ini membuat rambut Anda yang semula rontok kembali ke kondisi sebelum hamil. Mungkin anda merasa rambut rontok menjadi dua kali lipat lebih banyak ketimbang sebelum hamil.


Kondisi ini dikenal dengan nama telogen effluvium atau kerontokan rambut yang berlangsung selama 1-5 bulan setelah persalinan,
Puncak kerontokan rambut terjadi 3-4 bulan setelah melahirkan.
Tidak perlu khawatir karena kerontokan bersifat sementara.
Rambut dapat kembali normal dalam kurun waktu kurang lebih 6-12 bulan pascamelahirkan.


Terapi yang disarankan
1 . Penggunaan shampoo dan conditioner untuk mencegah rambut rontok dan kusut
2. Mengkonsumsi makanan yang mengandung nutrisi untuk mempercepat pertumbuhan rambut baru dan mengurangi kerontokan rambut.
Contoh:
Biotin: daging, kacang kering, biji-bijian
Vitamin B6: daging, kacang-kacangan, biji-bijian
Asam lemak omega 3: salmon, biji-bijian, kenari
Tembaga: biji-bijian, buah kering, almond, sayuran
Seng: sayuran, daging, makanan laut
3. Tidak menggunakan hair dryer, pewarna rambut, catok.
4. Konsultasikan ke dokter terdekat agar mendapatkan pengobatan yang tepat (pemakaian hair tonic khusus).