Alo dokter 
Ijin menjawab sebaiknya jangan pernah mulai menggunakan alprazolam kecuali diberikan oleh dokter ahli (psikiater) mengingat efek ketergantungan.
Pasien sulit tidur disertai keluhan pusing perlu disingkirkan dulu kemungkinan penyakit organik yang berkaitan pada gangguan tidur seperti GERD, ggn tiroid, anemia dsb. Bila tidak ditemukan baru dilanjutkan dgn mencari faktor resiko gangguan tidurnya misalkan dari 
Anamnesis adakah pola jam makan malam apakah mepet dgn jam tidur malam, apakah punya kebiasaan gadget berlebihan saat malam dan apakah ada konsusmi kafein ataupun obat lainnya yg mempergaruhi tidurnya. Dpt juga dicari apakah ada gangguan tidur seperti mimpi buruk, mimpi berjalan ataupun teror mimpi. 
Terapi yg mungkin boleh disarankan sebaiknya diberikan edukasi mengenai perbaikan pola gaya hidup dan sleep hygine, rutin mengonsumsi susu kaya triptofan ataupun buah pisang yg membantu memperbaiki kualitas tidur serta terapi dapat dgn pemberian tablet dimenhidrinate (Antimo) 
Mohon ijin untuk dokter ahli terkait untuk menambahkan infonya 🙏🏻

Benar dokter.
Pemberian alprazolam setau saya golongan benzodiazepine yg bs mmbuat ketergantungan dan tdk bs d stop mendadak krna ad efek withdrawal.
Shgga pemberian nya saya harapkan ttp dalam pengawasan psikiater Mgkn bs dicoba pemberian lelap kapsul dok atau melatonin tablet utk mengatasi gangguan tidur.Benzodiazepine bs diberikan ttpi jika sesuai indikasi dr psikiater.. misal adanya gangguan ansietas dan perlu terapi farmakologis.
Cmiiw

ALO, kesulitan untuk memulai tidur (insomnia inisiasi) dapat diberikan obat-obat short-acting, seperti alprazolam dan zolpidem. Namun, sangat disarankan untuk memilih terapi non-farmakologi.

Referensi terapi gangguan tidur: https://www.alomedika.com/penyakit/psikiatri/gangguan-tidur/penatalaksanaan

Referensi risiko efek samping alprazolam: https://www.alomedika.com/obat/antiepilepsi-antikonvulsi/benzodiazepin/alprazolam/efek-samping-dan-interaksi-obat