Saya justru tidak terlalu peduli dengan konuungtivitis & pigmentasi konyungtiva ya karena sudah mendapat terapi.
Justru saya lebih kefikiran warna scleranya bagian superior yang kemungkinan saja suatu Blue sclera yang merupakan suatu kelainan auto imun yang perlu kita observasi lebih dalam.

Iya dokter, yang masih sy bingung, cvi nya hanya di bagian bawah saja dokter, sedangkan di atasnya tidak apa-apa. Apa mungkin karena bagian mata itu yang terkena paparan langsung ya dok? Karena memang konjungtiva atas tertutup oleh palpebra 

Alo doc, kasus yang sangat menarik ya.. izin urun pendapat, bila melihat dari gejala klinis dan gambaran klinis mata yang dikeluhkan mungkin ada tempat bagi episkleritis untuk menjadi salah satu diagnosis banding, mungkin dapat dilakukan pemeriksaan penunjang sederhana dengan fenilefrin test dengan memberikan phenilephrin 2,5 % tetes mata pada mata yang dikeluhkan. Bila benar kasus ini merupakan episkleritis maka kondisi mata merah akan berkurang setelah penetesan tetes mata tersebut karena efek vasokonstriktor dari tetes mata tersebut akan mengurangi pelebaran pleksus episklera profunda sebagai penyebab timbulnya mata merah. Mohon asupan dari TS Spesialis Mata 🙏🙏