Kemungkinan diagnosis penis yang gatal - Diskusi Dokter

general_alomedika

Ts sekalian mohon bantuan diskusiTadi pagi saya dapat pasien di poli.Laki-laki usia 24 tahun datang dengan keluhan gatal di preputium bagian dalam penis,...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
    Mulai Diskusi Baru Balas

    • Kemungkinan diagnosis penis yang gatal

    Dibalas 04 Maret 2020, 10:37
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Ts sekalian mohon bantuan diskusi


    Tadi pagi saya dapat pasien di poli.

    Laki-laki usia 24 tahun datang dengan keluhan gatal di preputium bagian dalam penis, dialami sejak kurang lebih 2 bulan ini. Awal nya gatal ringan namun semakin lama semakin berat. Os belum disirkumsisi. Riwayat keluar bintik bintik kemerahan atau benjolan berisi air disangkal. Riwayat keluar cairan kekuningan dari penis disangkal. Riwayat gangguan berkemih disangkal. Lokasi gatal tidak menentu dan sering berubah-ubah di sepanjang preputium bagian dalam. Namun os mengatakan gatal paling sering terasa di bagian sisi kiri dan kanan dekat frenulum. Gatal tidak dirasakan di bagian penis lainnya. Karena gatal os sering menggaruk sehingga menjadi lecet kemerahan.

     Os mengatakan awal mula muncul gatal setelah os pulang mandi dari pemandian air panas umum. Setelah pulang dari pemandian air panas, selama 5 hari os mengalami biduran (urtikaria) hebat. Selama ini memang os memiliki riwayat alergi namun tidak tahu alergi apa (Os mengatakan dulunya sering mengalami biduran berulang-ulang namun tidak pernah sampai dibagian penis). Setelah biduran yang dialami selama 5 hari tadi mulai menghilang, mulai muncul gatal di bagian penis yang tidak kunjung hilang.

    Os belum menikah namun sudah melakukan aktivitas seksual. Riwayat hubungan seksual terakhir 1 bulan sebelum keluhan gatal pada penis muncul dengan teman perempuannya namun bukan PSK. 

    Os sudah berobat ke dokter sebelumnya dan diberikan terapi gentamicin topikal selama 7 hari. Selama penggunaan os mengatakan gatal berkurang namun setelah selasai pengobatan gatal muncul kembali. Os kemudian berobat kembali ke dokter yang sama lalu terapi diganti dengan miconazol topikal selama 14 hari. Selama penggunaan gatal juga berkurang namun setelah selesai pengobatan muncul kembali. 

    Demam disangkal. Riwayat mencret disangkal. Riwayat keluhan lainnya disangkal. Riwayat anal sex disangkal. Riwayat koitus sesama jenis disangkal. Riwayat penuruan berat badan disangkal. 


    Ttv : td : 120/80mmhg

    Hr :85x/i, RR : 21x/i, T: 36,9


    Pemfis 

    Genital : eritema o/t preputium

    Gluteus : massa o/t ani kesan hemoroid, benjolan di samping kanan ani kesan fistel. 

    (Pemfis yang lain normal)


    Yang ingin saya tanyakan 

    1) ke arah mana kah kemungkinan diagnosa pasien ini?

    2) apa tatalaksana yang dapat diberikan selanjutnya pada pasien? Apakah ada tempat untuk pemberian kortikosteroid topikal pada kasus ini?


    Berikut saya lampirkan pula foto klinis pasien

    Dibuat 03 Maret 2020, 01:56
    Balas Quote
    6 Balasan
03 Maret 2020, 06:18
dr.Adik Kurniawan
dr.Adik Kurniawan
Dokter Umum
Saya perna dapat kasus seperti itu penyebabnya alergi makanan, yaitu kebetulan pasien saya kegemarannya makan kepiting coba digali kesukaan yg bersangkutan makan apa krn dia pny riwayat alergi,tatalaksana bs diksh obat oral steroid dan antihistamin sama obat topikal golongan steroid dan wajib menghentikan konsumsi makanan penyebab alergi
Balas Quote
Semua Komentar (2)
03 Maret 2020, 13:12
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Iya dok. Saya juga sempat menduga demikian. Tapi pasiennya gak tau apa yang menjadi alerginya. Karna terkadang datangnya tidak menentu. 

Untuk lama pengobatan kira kira berapa lama ya dok?
Quote
04 Maret 2020, 10:37
dr.Adik Kurniawan
dr.Adik Kurniawan
Dokter Umum
Untuk eflo:makula eritem, tidak ada ulcus, lesi tepi tidak aktif, skuam tidak ada, keluham gatal tidak panas, ada riwayat alergi patut diduga penderita menderita alergi,untuk penggunaan steroid tdk boleh jangka panjang dok
Quote
03 Maret 2020, 08:46
dr.Achmad Yudi Albari Pohan
dr.Achmad Yudi Albari Pohan
Dokter Umum

Alodok,

izin menjawab dan diskusi ya

Berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik dan tampilan ruamnya menurut saya os mengalami dermatitis karena proses alergi. Saya rasa perlu diexplorasi lebih lanjut dok mengenai kebiasaan os seperti kebiasaan hygiene (membersihkan penis setelah buang air), penggunaan bahan pakaian dalam, faktor kelembaban, atau penggunaan bahan" tertentu. Penggunaan steroid dan antihistamin sepertinya sudah bisa dok

 

cmiiw

Balas Quote
Semua Komentar (1)
03 Maret 2020, 13:14
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Os mengaku memang jarang membersihkan penis setelah BAK dok. 

Apakah memang harus kombinasi steroid oral dan topikalnya dok?
Quote